Hal yang sama dilakukan suporter China saat menjamu Jepang di pada matchday keenam, namun FIFA belum memberikan respons.
Tak cuma menembakkan laser ke wajah pemain, suporter China juga mencemooh lagu kebangsaan Jepang di laga tersebut.
Akan tetapi, kesamaan Bahrain dan China tak cukup sampai di situ, kedua negara ini sama-sama memiliki ketakutan terhadap Timnas Indonesia.
Saking takutnya dengan Indonesia, Federasi Bahrain berencana mengirim surat ke FIFA berisi penolakan bermain di SUGBK.
Langkah itu diambil buntut dari serangan media sosial terhadap Bahrain dan wasit asal Oman, Ahmed Al-kaf, pasca digelarnya matchday ketiga.
Serangan itu buntut dari keputusan Ahmed Al-kaf perihal waktu tambahan yang dinilai menguntungkan tuan rumah Bahrain.
Bahrain pun meminta FIFA agar menggelar laga melawan skuad Garuda di tempat yang netral dan bahkan di luar Indonesia.
Sementara itu, China juga ketakutan bertandang ke Gelora Bung Karno usai melihat kemenangan skuad Garuda atas Arab Saudi.
Baca Juga: Erick Thohir Bikin China Makin Ketakutan Sowan ke Gelora Bung Karno
Potensi bertambah kuatnya tim asuhan Shin Tae-yong dengan pemain keturunan baru jadi alasannya, hal ini merujuk pada sosok Ole Romeny.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar