Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Malaysia Pusing Skuadnya Melemah Buntut Situasi Tak Biasa di ASEAN Cup 2024

By Dwi Aryo Prihadi - Kamis, 12 Desember 2024 | 16:38 WIB
Pelatih Timnas Malaysia, Pau Marti Vicente.
BERNAMA
Pelatih Timnas Malaysia, Pau Marti Vicente.

SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Malaysia, Pau Marti Vicente, dibuat pusing lantaran skuadnya semakin melemah akibat situasi tidak biasa.

Sebelumnya, situasi tidak biasa terjadi ketika dua pemain Malaysia dipulangkan untuk membela klubnya di tengah turnamen.

Kedua pemain tersebut adalah Mohammad Syamer Kutty Abba dan Muhammad Adib Abdul Ra'op.

Keduanya dipulangkan untuk membela Penang FC melawan Putrajaya Antlers pada laga leg pertama perempat final MFL Challenge Cup, Selasa (10/12/2024).

Baca Juga: Jadi Wakil Asia Tenggara Paling Garang, Timnas Indonesia Dijagokan Harumkan Nama ASEAN di Piala Dunia 2034

Padahal, keduanya bermain pada laga pembuka Grup A ASEAN Cup 2024 saat Malaysia ditahan imbang Kamboja 2-2.

Pada laga melawan Kamboja, Minggu (8/12/2024), Syamer Kutty mengenakan ban kapten Timnas Malaysia.

Sedangkan Ra'op dimasukkan oleh pelatih Pau Marti Vicente di babak kedua pada laga yang dihelat di Phnom Penh itu.

Seusai bertugas di klub, keduanya kembali ke tim nasional untuk menghadapi Timor Leste pada Rabu (11/12/2024).

Namun, keduanya akhirnya tidak masuk ke dalam daftar skuad Harimau Malaya dalam laga melawan Timor Leste.

Setelah menang tipis 3-2 atas Timor Leste, Malaysia akan bertolak ke Bangkok untuk bersua Timnas Thailand.

Menjelang laga tersebut, Malaysia dipastikan harus kehilangan empat pemain Sabah FC karena kembali ke klubnya.

Mereka adalah Dominic Tan, Daniel Ting, Stuart Wilkin, dan Darren Lok.

Kepastian absennya keempat pemain tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Datuk Noor Azman Rahman.

Selain empat pemain tersebut, Azman menyebut semua pemain lainnya sudah berangkat ke Thailand pada Kamis pagi.

Baca Juga: Malaysia Tergembosi Jelang Duel Kontra Thailand, Pertanda Harimau Malaya Bakal Dilibas Habis King ASEAN?

"Pemain sudah berangkat pagi tadi. Ada beberapa pemain yang tak ikut, empat pemain dari Sabah."

"Pemain Selangor semua berangkat, dari Penang Mohammad Syamer Kutty Abba dan Muhammad Adib Abdul Ra'op juga ada."

“Kami memahami situasi pemain harus mengikuti klub, karena klub telah membantu kami, jadi kami juga membantu klub, itu saja."

"Saya berharap Pau Marti Vicente bisa memberikan yang terbaik di Thailand,” kata Azman, dikutip SuperBall.id dari Sukan Sinar.

Pemulangan pemain ke klub masing-masing tidak menyalahi aturan lantaran ASEAN Cup tidak masuk dalam kalender FIFA.

Namun, keputusan klub-klub Malaysia ini merupakan situasi yang membingungkan dan tidak biasa.

Vicente pun mengeluhkan situasi ini karena bisa membuat para pemain kesulitan untuk fokus bersama tim nasional.

Apalagi skuadnya hampir dipastikan kehilangan Darren Lok, Syafiq Ahmad, dan Fergus Tierney karena cedera.

“Kami mungkin kehilangan tiga pemain karena cedera setelah pertandingan melawan Timor Leste," kata Vicente.

"Sulit bagi para pemain untuk fokus pada turnamen bersama Harimau Malaya ketika klub memanggil mereka pulang."

“Sangat sulit bagi para pemain, namun mereka tetap berusaha sebaik mungkin dalam kondisi seperti ini."

"Kami harus menghadapi kenyataan dan masih mempunyai peluang untuk melaju ke babak berikutnya."

“Ini bukan situasi yang baik, tapi siapa pun yang berangkat ke Thailand pasti akan memberikan yang terbaik,” ujarnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Aryo Prihadi
Sumber : SinarHarian.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X