Jeda Panjang Liga Super China
Sementara itu, Liga Super China juga melakukan inisiatif untuk memberi jalan bagi tim nasional.
Pada Maret dan Juni tahun depan, China masing-masing akan meemainkan dua pertandingan.
Dalam dua bulan tersebut, Liga Super China mengatur jeda selama 26 hari guna memberi persiapan terbaik untuk tim nasional.
"Jeda pertandingan selama 26 hari masih sangat jarang terjadi dalam sejarah Liga Super China dalam beberapa tahun terakhir," tulis media China, Sports.
Naturalisasi
Gebrakan terakhir yang bakal dilakukan China adalah proyek naturalisasi.
Belakangan ini banyak media setempat yang menyebut CFA tengah giat menggalakkan proses naturalisasi dua pemain.
Salah satu pemain yang dikabarkan akan dinaturalisasi adalah gelandang Changchun Yatai, Serginho.
Pemain berusia 29 tahun itu telah bermain di Negeri Tirai Bambu sejak Januari 2020 silam.
Ia telah memainkan 100 pertandingan bersama Changchun Yatai dengan mencetak 30 gol dan 23 asis.
Tiga gebrakan China di atas membuat Timnas Indonesia perlu waspadai.
Pasalnya, China merupakan pesaing langsung Indonesia untuk merebut tiket ke Piala Dunia 2026.
Pada pertemuan pertama, Indonesia harus mengakui keunggulan China dengan skor 1-2 di Qingdao.
Pertemuan kedua mereka bakal berlangsung di kandang Indonesia pada 5 Juni 2025.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Chinadaily.com.cn |
Komentar