Kerja Keras Marselino Ferdinan Demi Buas di Divisi Championship

SUPERBALL.ID - Bintang muda Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, beberkan kesan bermain di Divisi Championship atau kasta kedua Liga Inggris bersama Oxford United.

Marselino Ferdinan memang belum dimainkan di liga, tetapi ia sudah mencatatkan debut saat berlaga di Piala FA melawan Exeter City.

Baru-baru ini Marselino Ferdinan juga kembali bermain bersama tim akademi dan berhasil mencetak dua gol saat melawan Banbury United.

Tepatnya di perempat final Oxfordshire Senior Cup yang digelar pada Selasa (21/1/2025), di laga ini Oxford United menang 6-0 atas lawan.

Didatangkan pada Agustus 2024, namun baru debut saat memasuki bulan kelima di Oxford United, Marselino mengaku telah belajar banyak.

Khususnya dalam berlatih setiap hari, mengembangkan diri sendiri, karena menurutnya para pemain di Divisi Championship seperti binatang buas.

Muncul sebagai pendatang, Marselino tentu beradaptasi dengan lingkungan dan kondisi, tak hanya dari segi fisik tetapi juga taktik.

Dalam hal ini, Marselino mengaku harus bekerja keras saat menguasai bola dalam pertandingan maupun ketika berlatih.

"Saya telah belajar banyak. Anda harus bekerja keras setiap hari untuk membangun diri dan tubuh Anda," kata Marselino.

Baca Juga: Timnas Indonesia Tatap Piala Dunia 2026, Marselino Ferdinan Akui Ada Tekanan untuk Tampil Baik

"Di Eropa, para pemain seperti binatang buas secara fisik, terutama di liga-liga seperti Championship."

"Saya juga telah benar-benar meningkatkan permainan taktis saya dan kerja keras saya dalam menguasai bola," imbuhnya.

Terbukti kerja keras Marselino berbuah debut bermain di skuad utama Oxford United, meski hanya beberapa menit.

Ia pun bersyukur dengan itu, di samping sulit yang ia rasa, Marselino mengaku dukungan dan motivasi keluarga jadi penyemangat utama.

Marselino juga membeberkan bagaimana rekan setimnya memberinya semangat dan dukungan, para pemain Oxford United menyambutnya degan baik.

"Saya telah bekerja keras setiap hari dalam latihan, dan saya merasa sangat bersyukur dan diberkati untuk mendapatkan menit pertama saya."

"Sedikit sulit bagi saya (kurangnya waktu bermain) tetapi keluarga saya terus memotivasi saya."

"Saya juga telah berbicara dengan semua pemain di sini dan mereka benar-benar menyambut saya. Mereka sangat baik."

Baca Juga: Pesan Bintang Timnas Indonesia untuk Pemain Muda Sebelum Ikuti Jejaknya ke Eropa

"Mereka juga selalu memotivasi saya, terutama karena saya masih muda dan saya masih terus belajar dari hari ke hari," kata Marselino.

Marselino baru berusia 20 tahun, namun ia punya pengalaman bermain di pentas Eropa saat bergabung KMSK Deinze.

Bergabung Oxford United bukan sekadar tantangan baru bagi Marselino, tetapi juga pembuktian kelas yang ia miliki.

Sebagai salah satu pemain yang berasal dari Asia Tenggara, sosoknya bisa jadi dipandang sebelah mata oleh lawan.

Namun tidak dipungkiri jika Marselino punya kualitas setara pemain-pemain muda di Eropa, ia hanya perlu konsisten.