Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Saya belum bertemu dengannya karena sangat sibuk, dia (Vic Hermans) masih di Indonesia kan?," kata Sylvano Comvalius bertanya dalam sesi wawancara eksklusif dengan SuperBall.id beberapa waktu yang lalu.
"Saya tak tahu kalau dia menjadi pelatih timnas futsal Indonesia. Kami sudah lima-enam tahun tak bertemu, tapi dia selalu di terbayang-bayang di benak saya," kata Comvalius menambahkan.
Penyerang yang saat ini sudah mencetak 32 gol untuk Bali United itu mengakui bahwa Vic Hermans sangat berjasa atas kariernya saat ini.
"Di Malta kami sering membicarakan banyak hal, dia jadi pelatih saya pada tahun kedua saya di Malta. Saya minta dia melatih saya dan dia setuju. Setelah saya cerai (dengan istri pertama) kami kehilangan kontak."
"Saya tak pernah melupakannya, saya tahu dia pelatih futsal di banyak negara. Tapi saya tak tahu dia di sini, saya tak mengikuti futsal, dia juga tak mengikuti sepak bola. Tapi kami sama-sama suka sepak bola pada dasarnya," kata Comvalius menambahkan.
Vic Hermans punya prestasi mentereng di dunia futsal seperti misalnya menjadi pemain terbaik Piala Dunia futsal edisi perdana tahun 1989.
Setahun berselang, dia pensiun dan menjadi pelatih futsal yang masih ditekuninya hingga saat ini.
Selama hampir 30 tahun menjadi pelatih futsal, Vic Hermans melanglang buana dengan menangani timnas-timnas futsal di Eropa dan Asia seperti Belanda, Hongkong, Malaysia, Iran, Malta, Thailand, dan kini Indonesia.