Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Calon Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memilih Sandiaga Uno sebagai Calon Wakil Presiden untuk periode 2019-2024.
Pemilihan Sandiaga Uno itu cukup dipertanyakan mengingat pria berusia 49 tahun tersebut belum satu tahun menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta bersama dengan Anies Baswedan periode 2018-2023.
Anies dan Sandiaga juga memiliki beberapa janji untuk warga Jakarta setelah ia terpilih mengalahkan pasangan Basuki Tjahja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, dan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni.
Salah satu janji kedua pasangan itu ingin membangun stadion untuk Jakarta dan dikhususkan dipergunakan oleh tim Persija Jakarta.
Majunya Sandiaga sebagai cawapres membuat Direktur Utama Persija, Gede Widiade, tidak mau berbicara banyak. Sebab, menurut Gede, itu merupakan ranah politik.
"Saya tidak mau berkomentar karena itu politik dan bukan sepak bola," tegas Gede saat dihubungi BolaSport.com, Jumat (10/8/2018).
(Baca Juga: Menanti Persib Unggul 8 Poin di Puncak Klasemen Liga 1 2018 dengan Jersey Kebanggaan)
Sebelum terpilih mendampingi Prabowo, Sandiaga selalu gencar mengatakan ingin membangun stadion bernama Stadium Jakarta Internasional di kawawan Sunter, Jakarta Utara.
Proyek pembangunan itu memang belum dilaksanakan lantaran pihak Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta belum mendapatkan investor dari pihak swasta.
Menurut Gede, terpilihnya Sandiaga diharapkannya tidak akan mengubah keinginan Pemda DKI Jakarta membangun stadion untuk Ibukota.
Apalagi di Jakarta, hanya memiliki venue sepak bola Internasional, yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
"Kalau untuk urusan stadion, itu bukan janji individu saja (Sandiaga), tetapi ini keinginan Pemda DKI Jakarta," kata Gede.
"Dan lagi pula masih ada Gubernur DKI Jakarta (Anies Baswedan) yang masih bertugas dan itu harus profesional, sisanya saya tidak mau komentar," ucap pengusaha asal Surabaya tersebut.
Persija memang kesulitan untuk menggunakan stadion di kawasan Jakarta pada kompetisi Liga 1 2018. Pasalnya SUGBK dan Stadion Patriot (Bekasi) sedang dipersiapkan untuk Asian Games 2018 yang bergulir pada Jumat (10/8/2018).
Tidak bisanya Macan Kemayoran menggunakan stadion di sekitaran Jakarta membuat Persija harus rela menjadi tim musafir.
Tim asuhan Stefano Cugurra itu memilih Stadion Sultan Agung, Bantul, sebagai kandang sementara untuk menjamu lawan-lawannya sampai Asian Games 2018 berakhir awal September mendatang.