Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - PSSI resmi mengumumkan Simon McMenemy sebagai pelatih timnas Indonesia di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (24/1/2019).
Jumpa pers pengumumam peresmian Simon McMenemy melatih timnas Indonesia yang direncanakan digelar pukul 14.00 WIB ini molor sejam.
Ketika waktu menunjukkan pukul 15.00 WIB lewat sekitar 10 menit, Simon McMenemy yang ditemani Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria akhirnya datang.
Simon datang dengan wajah tenang dengan mengenakan kaus polo timnas Indonesia saat bersua awak media.
Baca Juga : Berhadiah 708 Juta, Fernando Torres Tampil di Piala Tahun Baru Imlek
Keterangan pers dibuka dengan pernyataan dari Ratu Tisha yang mengumumkan bahwa pelatih asal Skotlandia itu dikontrak dua tahun hingga akhir Desember 2020.
Saat giliran waktu bicara datang kepadanya, Simon pun sedikit mengingat memori sebelumnya saat meraih kesuksesan bersama Bhayangkara FC.
Baca Juga : Musim 2019 Belum Mulai, Klub Thailand Ditinggal Pelatih asal Barcelona
Bhayangkara FC sukses dibawanya menjadi juara Liga 1 musim 2017, lalu menempati peringkat ketiga musim selanjutnya.
Hal itulah yang ingin ditularkannya ke timnas Indonesia.
Baca Juga : Robert Albert Kunjungi Klub Malaysia yang Belum Tentukan Pelatih Baru
"Terima kasih ke PSSI atas kesempatan yang diberikan. Selama dua tahun terakhir, pekerjaan saya juga berat (bersama Bhayangkara FC)," kata Simon McMenemy.
"Tidak mudah di Bhayangkara, tetapi kami berhasil meraih sesuatu. Jadi, suatu kehormatan besar mewakili Indonesia sebagai pelatih timnas. Walau, saya bukan favorit dari pilihan fan yang ada."
Baca Juga : Alasan Titus Bonai Pilih Kembali Bergabung dengan Persipura Jayapura
"Tetapi, saya jamin, tidak akan ada orang dengan gairah seperti saya untuk bekerja keras yang akan saya tunjukkan. Saya akan wujudkan penantian panjang Indonesia dengan mewujudkan dalam kerja nyata," ujarnya menambahkan.
Simon bicara bahwa jabatan barunya ini merupakan pekerjaan berat atas berbagai keterpurukan yang diderita timnas Indonesia.
Baca Juga : Dua Pekan Liga Myanmar 2019, Produktifnya Striker yang Gagal ke Persib
"Kami tahu ada banyak talenta, pemain junior hingga senior. Saya tahu juga banyak isu di sepak bola Indonesia. Semua orang kerja untuk isu yang ada," tutur dia.
"Yang ingin saya sampaikan, pemain punya tanggung jawab penuh juga tidak hanya di dalam, tetapi di luar sebagai duta PSSI. Mereka role model baik untuk harapan sepak bola Indonesia."