Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih timnas U-23 Indonesia Indra Sjafri menegaskan bahwa dia tak memberikan perlakuan berbeda dengan ketiga pemainnya yakni Saddil Ramdani, Egy Maulana Vikri, dan Ezra Walian.
Selama ini Indra Sjafri terkesan memberikan perlakuan berbeda terhadap ketiga pemain itu, khusus soal Ezra Walian dia kerap tak dianggap oleh pelatih asal Sumatra Barat itu.
Baca Juga: Wonderkid Persib Bandung Apresiasi Kebijakan Milik Miljan Radovic
Misalnya, dia beberapa enggan menjawab pertanyaan pewarta saat ditanya update mengenai pemain RKC Waalwijk itu.
Sedangkan soal Saddil dan terlebih tentang Egy Maulana Vikri, dia akan antusias dan memuji anak kesayangannya itu.
"Jangan lagi ada pertanyaan nanti kenapa kok berbeda (perlakuan) dengan Egy dan Saddil," kata Indra Sjafri kepada wartawan di Stadion Madya, Rabu (13/3/2019).
"Egy dan Saddil sudah tiga kali dia ikut dengan saya pada beberapa turnamen dan saya tahu persis siapa Egy dan saya tahu siapa persis siapa Saddil."
"Jadi itu perbedaannya nanti, supaya ini nanti jangan jadi polemik kalau seandainya ada hal-hal yang tidak sesuai harapan," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: Indra Sjafri Akhirnya Bicara Persaingan Kualifikasi Piala Asia U-23
Dengan alasan itu, Indra Sjafri mengaku lebih kenal dengan Saddil dan Egy dibandingkan dengan Ezra.
Terkini, PSSI sudah mengucapkan selamat datang kepada Ezra Walian dalam akun media sosial resmi federasi, siang ini.
Dari ketiga pemain yang berkarier di luar negeri, baru Saddil yang gabung pemusatan latihan (TC) timnas U-23 Indonesia sedangkan Ezra dan Egy akan datang menyusul.
Indra Sjafri pun meyakini bahwa Saddil tak akan mengalami isu adaptasi karena dia bermain di Malaysia yang kondisinya tak jauh berbeda dengan di Indonesia.
Baca Juga: Piala AFC 2019 - 10 Gol Tercipta, PSM Makassar Menang Besar Atas Lao Toyota FC
"Ya, adaptasi cepat, karena dia cuman main di Malaysia. Ini yang butuh adaptasi sebenarnya Egy dengan Ezra," tutur eks pelatih timnas U-19 Indonesia dalam dua periode itu.
"Kalau untuk Saddil ya, saya pikir, Malaysia dan Indonesia sama-sama banyak sawit kan. Dan cuacanya juga sama persis," ucapnya.