Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Bek baru Persib Bandung Fabiano Beltrame masih menanti pengesahan proses naturalisasi yang diajukannya beberapa waktu lalu.
Lahir di Foz do Iguacu, Brasil, 29 Agustus 1982, Fabiano Beltrme menimba ilmu sepak bola di negeri Samba.
Karier sepak bola senior diawalinya di klub Sao Jose, tahun 2001 pada umur 19 tahun.
Baca Juga: Silvio Escobar Siap Tak Bermain di Posisi Penyerang Utama Persija
Baca Juga: Inilah Isi Kertas Jimat yang Membuat Vietnam Menang atas Timnas U-23 Indonesia
Setelah empat tahun di klub Brasil itu, Fabiano Beltrame langsung terbang jauh ke Indonesia.
Persela Lamongan menjadi klub pertamanya di luar Brasil, tepatnya mulai tahun 2005.
Hanya satu musim di Persela, Fabiano Beltrame terus mengembara klub lain di Indonesia.
Persmin Minahasa menjadi pelabuhan berikutnya.
Fabiano Beltrame ternyata langsung betah bermain di Indonesia.
Satu demi satu klub Indonesia menjadi persinggahan kariernya.
“Saya tanggal 15 Juni nanti itu sudah 14 tahun di sini," ucap Fabiano Beltrame di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Simamaung.com, Senin (25/3/2019).
"Terus, karena anak saya juga datang ke sini sejak usianya 6 bulan, sekarang dia mau 15 tahun dan dia betah di sini terus,” imbuh bek tengah bernama lengkap Fabiano Da Rosa Beltrame itu.
Itulah salah satu alasan Fabianbo Beltrame mau berlama-lama tinggal di Indonesia.
Baca Juga: Penilaian Sosok Supardi Soal Rekrutan Anyar Persib, Fabiano Beltrame
Baca Juga : Kritikan Pedas Indra Sjafri soal Kartu Merah pada Marinus Wanewar Saat Hadapi Vietnam
Alasan lainnya, menurut Fabiano Beltrame, Indonesia merupakan negara yang cocok untuk tumbuh dan kembang anaknya.
Keramahan masyarakat tempat Fabiano Beltrame tinggal juga menjadi salah satu hal yang sangat dipertimbangkan.
Oleh karena itu, Fabiano Beltrame mantap mengajukan alih kewarganegaraan ke Indonesia.
Yang tak kalah mengejutkan, Fabiano Beltrame menilai Brasil bukan tempat yang aman dan nyaman.
“Mereka (keluarga Fabiano Beltrame) mau tinggal di sini karena ini negara ramah, orangnya ramah, selalu terima orang asing dengan baik."
"Saya pikir kita lebih aman main dan tinggal di sini daripada di Brasil,” ujar eks bek Madura United itu.
Pujian Miljan Radovic
Fabiano Beltrame dikontrkak Persib selama satu musim.
Pelatih Persib Miljan Radovic menilai kehadiran Fabiano Beltrame akan memberi banyak efek positif karena memiliki kualitas dan pengalaman.
“Ya, saya sudah tahu dia dari ketika masih bermain dan Fabiano adalah pemain berkualitas," ucap Miljan Radovic.
"Dia punya kualitas menjadi leader di belakang, terutama leader untuk pemain muda, mereka bisa belajar,” jelas Miljan Radovic.
Meski telah berusia 36 tahun, Fabiano Beltrame tak dianggap sebagai pemain uzur oleh Miljan Radovic.
Miljan Radovic lebih menyebut Fabiano Beltrame sebagai sosok yang kenyang pengalaman.
Apalagi Fabiano Beltrame sudah tampil selama 14 musim di Indonesia dan bagus bagi para pemain muda untuk menyerap ilmunya.
“Saya bilang bagus kalau pemain muda bisa belajar dari pemain berpengalaman, tidak tua."
"Akan menjadi kombinasi yang bagus kalau setiap tim punya kombinasi pemain muda dan pemain berpengalaman,” tutur Miljan Radovic.
Kapasitas Fabiano Beltrame yang terkenal sebagai salah satu bek paling kokoh membuat Miljan Radovic makin optimistis.
Apalagi kini tim yang diasuh Miljan Radovic memiliki banyak pemain belakang berkualitas.
Menurut Miljan Radovic, Persib beruntung bisa mengamankan jasa pemain belakang yang punya rapor bagus di setiap musim.
“Kalau dia masuk di sini, di lini belakang, itu menambah kualitas, itu yang saya harapkan."
"Kita akan lihat nanti karena dia pemain berpengalaman, main bagus di klub Indonesia, dan setiap kompetisi dia main bagus,” puja Miljan Radovic.