SUPERBALL.ID - Asisten Pelatih Persija Jakarta, Eduardo Perez, mengakui bahwa tim kepelatihan Macan Kemayoran merasakan tekanan yang diberikan oleh dari manajemen.
Untuk itu, Eduardo Perez dan pelatih kepala Persija Jakarta, Julio Banuelos, bertekad kembali mempersembahkan kemenangan.
Kritikan dan tekanan mulai datang kepada Eduardo Perez dan Julio Banuelos yang gagal mempersembahkan banyak kemenangan kepada Persija Jakarta.
Sejauh ini, dua sosok asal Spanyol itu baru mempersembahkan empat kemenangan dari 17 laga yang sudah dilakoninya bersama Persija Jakarta.
Puncaknya ketika Julio Banuelos dan Eduardo Perez akhirnya memberikan kemenangan saat Persija Jakarta melawan PSIS Semarang pekan lalu.
Hasilnya berjalan positif, Persija Jakarta meraih kemenangan dengan skor 2-1 melawan PSIS Semarang.
Baca Juga: Kontrak Baru di Barcelona, Bocah 16 Tahun Bisa Beli Helikopter
Tekanan kembali datang kepada Eduardo Perez dan Julio Banuelos pekan ini.
Pasalnya, Persija Jakarta harus meraih kemenangan melawan Bali United pada pekan ke-19 Liga 1 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (19/9/2019).
"Saya hanya asisten pelatih dan kami selalu merasakan tekanan di setiap pertandingan," kata Eduardo Perez di Lapangan Sutasoma, Halim, Jakarta Timur, Selasa (17/9/2019).
Baca Juga: PSS Sleman Kehilangan Sang Juru Gedor saat Jumpa Persipura Jayapura
"Ini wajar karena klub ini klub besar, dan tekanan itu datang sampai sekarang," ucap eks asisten pelatih timnas Indonesia era Luis Milla itu.
Lebih lanjut Eduardo Perez mengatakan tekanan itu akan membuat Persija Jakarta lebih kuat.
Kemenangan melawan PSIS Semarang pekan lalu membuat mental bertanding Ismed Sofyan dkk lebih siap untuk melawan Bali United.
Baca Juga: Hasil China Open 2019 - Jonatan Christie Ditumbangkan Shesar Hiren
"Kami mempersiapkan ini dengan cara yang sama setiap hari. Kami juga tak melihat pertandingan melawan Bali United spesial," ucap Eduardo Perez.
"Kami selalu mempersiapkan yang terbaik, analisis lawan, dan mempersiapkan yang terbaik," tutup Eduardo Perez.