Diejek Soal Rambutnya, Antonio Conte Tantang Ever Banega Bertemu Usai Pertandingan

By Lola June A Sinaga - Sabtu, 22 Agustus 2020 | 10:30 WIB
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, saat adu mulut dengan pemain Sevilla, Ever Banega, dalam laga final Liga Europa 2019/2020 pada Jumat (22/8/2020). (MIRROR)

Ejekan Banega saat itu mengarah pada transplantasi rambut yang dilakukan Conte.

Pelatih 51 tahun tersebut sudah mengalami kebotakan di bagian atas kepalanya sejak ia masih berprofesi sebagai pemain.

Ia kemudian melakukan transplantasi rambut hingga tiga kali.

Conte berhasil memperbaiki dan membuat rambutnya tebal kembali setelah operasi transplantasi yang ketiga sebelum ia memulai kariernya sebagai pelatih pada 2007.

Conte sampai terbang ke Kanada untuk mengakhiri masalah kebotakan pada rambutnya saat itu.

Baca Juga: Ronald Koeman Ungkap Resep agar Antoine Griezmann Tampil Garang di Barcelona

MIRROR
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, sebelum dan sesudah melakukan transplantasi rambut.

Namun ia gagal setelah dua kali bolak-balik ke Kanada.

Arsitek Inter tersebut akhirnya berhasil melakukan transplantasi rambut di Italia.

Sevilla sendiri berhasil menjadi juara Liga Europa setelah gol bunuh diri yang dilakukan oleh pemain Inter, Romelu Lukaku.

Saat kedudukan imbang 2-2, Lukaku yang berniat menghalau tendangan salto Diego Carlos, justru mengarahkan bola tepat masuk ke gawangnya sendiri.

Gol bunuh diri Lukaku membawa Sevilla meraih gelar juara Liga Europa keenam mereka.