Henges mengatakan dia memiliki belas kasihan untuk tersangka dan berharap dia mendapatkan bantuan yang dia butuhkan.
"Saya telah bekerja dengan remaja usia transisi untuk waktu yang lama, bekerja dengan tunawisma sepanjang karier saya, jadi saya ingin melihat apa yang membuatnya melakukan ini," katanya.
"Orang harus memiliki perilaku mereka sendiri, tetapi ada juga alasan mereka berperilaku dengan cara tertentu. Bagi saya, keadilan sejati adalah hati yang berubah dan hati yang berubah mengubah perilaku," pungkasnya.
Baca Juga: Progres Bagus Usai TC di Kroasia, Shin Tae-yong Ingin Lakukan ini di TC Selanjutnya
"Jika saya bisa memaafkan anak ini, saya harap siapa pun bisa memaafkan anak ini," lanjut Henges.
Tentu ini merupakan kejadian yang di luar dugaan mengingat belas kasihan Henges terhdap sang pemuda tadi.
Alih-alih menyerangnya balik dan memukulinya, Henges justru malah menawarkan bantuan.
Luar biasa!