Nasib Egy Maulana Vikri di Tengah Krisis Lechia Gdansk dan Aturan Baru Ekstraklasa

By Lola June A Sinaga - Rabu, 16 Desember 2020 | 08:43 WIB
Sayap Lechia Gdansk Egy Maulana Vikri (kanan) coba melewati bek Piast Gliwice Jakub Holubek dalam Liga Polandia, 24 November 2020 WIB. Egy masuk pada menit ke-84, Lechia kalah 0-2. (LECHIA.PL)

Secara keseluruhan, Egy baru tampil dalam 5 laga dengan durasi 62 menit di Ekstraklasa 2020-2021 di klub berjuluk Putih-Hijau itu.

Pada musim pertamanya, 2018-2019, Egy hanya bermain 10 menit.

Waktu bermain Egy di Lechia meningkat di musim keduanya, 2019-2020, menjadi 45 menit.

Pada musim 2019-2020, Lechia finis di urutan kedelapan klasemen musim reguler atau posisi terakhir yang menyelamatkannya dari putaran lanjutan degradasi.

Sementara pada musim 2018-2019, Lechia menjadi juara musim reguler Ekstraklasa setelah bersaing ketat dengan Legia Warsawa.

Baca Juga: Pelajaran Kisah Cinta Anak Asuh Shin Tae-yong di Piala Dunia untuk Pemain Timnas U-19 Indonesia

Kala itu, Lechia dan Legia sama-sama mengoleksi 60 poin, tapi klub Egy unggul produktivitas gol 20 berbanding 17.

Namun, di putaran championship atau penentuan juara kompetisi, Piast Gliwice yang meraih gelar Ekstraklasa.

Kompetisi Ekstraklasa menerapkan sistem musim reguler, lalu putaran penentuan juara dan degradasi.

Urutan 1-8 musim reguler masuk ke putaran penentuan juara, sedangkan 9-16 ke putaran degradasi.