Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kala itu, bek Ramos memaksakan kenaikan gaji dengan ‘ancaman’ tawaran dari Manchester United.
Perez yang baru saja menyaksikan kepergian traumatis Iker Casillas, mengalah, karena tak mau kehilangan dua kapten bersama.
Baca Juga: Arsenal Tertarik Datangkan Gelandang Real Madrid dengan Status Pinjaman
Pada 2019, Ramos menelepon lagi, mengklaim tawaran China telah masuk dan meminta klub untuk menegosiasikan kembali kontraknya atau membiarkannya pergi secara gratis.
Pada akhirnya bek asal Spanyol itu muncul ke publik dalam sebuah konferensi pers dimana ia berjanji untuk menetap di Madrid.
“Keinginan saya adalah pensiun di sini, meski saya harus bermain gratis," kata Ramos dalam konferensi pers tersebut.
Namun kali ini, tawaran dari Madrid tidak berubah meski Ramos mengakui mendapat telepon dari Paris Saint-Germain (PSG) yang ingin bertemu dengannya bersamaan dengan Lionel Messi.
Baca Juga: Luka Modric Resmi Perpanjang Kontraknya di Real Madrid
Dikutip dari AS.com, kini pembicaraan antara Ramos dan Madrid terhenti dan membawa nasib bek 33 tahun itu dalam ketidakjelasan.
Mulai 1 Januari, Ramos secara legal bisa bernegosiasi dengan klub lain untuk pergi dengan status bebas transfer.
PSG adalah tim yang telah mengincar Ramos selama berbulan-bulan dan penunjukan Mauricio Pochettino sebagai pelatih baru tidak mengubah minat itu.