Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Tyson Fury akan menghadapi Anthony Joshua di kelas berat.
Konon, pertarungan ini bakal menjadi pertarungan terbesar sejak pertarungan Muhammad Ali kontra Joe Frazier lima dekade silam.
Hal ini diungkapkan oleh promotor tinju legendaris, Bob Arum. Pasalnya, baik Fury atau Joshua sama-sama berada di puncak performanya.
"Satu-satunya laga besar yang bisa mengalahkan pertarungan Fury vs Joshua adalah pertarungan Ali-Frazer pertama yang terjadi pada Maret 1971," tuturnya.
Baca Juga: Beda Sendiri, Pemain PSG Satu Ini Justru Ragu Lionel Messi Bisa Gabung
"Seluruh dunia berhenti. Kenapa? Karena Ali tidak bisa bertarung karena situasi yang sulit, tidak bisa bertarung selama tiga setengah tahun tetapi dia masih tak terkalahkan," ujarnya.
"Pada saat itu teknologi masih terbatas tapi semua orang bisa mengenangnya," lanjutnya.
Ali dulu merupakan petinju yang berjaya namun gelarnya dicopot pada tahun 1967 setelah penolakannya untuk bertugas dalam perang Vietnam karena keyakinan agamanya.
Dia kembali pada tahun 1970 dan melakukan dua pertarungan sebelum menantang Frazier, di mana dia kalah untuk pertama kalinya.
Baca Juga: Paris Saint Germain Terancam Tampil tanpa Dua Bintang Hadapi Barcelona
Ali membutuhkan tiga tahun untuk membalas dendam, saat ia memenangkan pertandingan ulang dengan poin.
Dia menang di laga ketiga pada tahun 1975.
Fury ternyata juga punya jalan karier yang nyaris serupa di mana dia pernah mengosongkan gelar tahun 2015.
Butuh waktu tiga tahun bagi Raja Gyspy untuk kembali, tetapi pada tahun 2020 dia sudah berada di puncak kelas berat lagi.
Dia menghajar Deontay Wilder untuk sabuk WBC dan berhak menghadapi Joshua.
Selain itu, ini merupakan pertama kalinya dalam sejarah kelas berat bahwa keempat sabuk yaitu WBC, WBA, IBF, dan WBO dipertaruhkan.
Joshua Siap Kehilangan Gelar
Juara tinju asal Inggris, Anthony Joshua menjamin bahwa dia akan menghadapi rekan senegaranya, Tyson Fury.
Pertarungan Joshua-Fury telah banyak dibicarakan selama beberapa tahun terakhir, apalagi setelah kemenangan Fury atas Deontay Wilder, laga ini semakin ditunggu.
Baca Juga: Juergen Klopp Rencanakan Bersih-bersih Pemain Skuat Utama Liverpool
Joshua akhirnya menegaskan jika laga ini benar-benar akan terjadi dan dia siap mengambil risiko.
Ya, pertarungan Fury adalah yang diinginkan semua orang dan itu akan terjadi, 100 persen. Ini akan jadi laga fenomenal bagi negara," tuturnya.
"Saya seorang pengambil risiko, saya selalu mengambil risiko dan tidak pernah menghindari pertarungan dengan siapa pun. Saya ingin dikenang sebagai petarung yang memberikan apa yang diinginkan para penggemar," lanjutnya.
"Saya ingin memenangi laga itu," pungkasnya.