Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Thierry Henry tinggal selangkah lagi untuk kembai ke Liga Inggris.
Kali ini ia akan menjabat sebagai pelatih tim kasta kedua Liga Inggris, Bournemouth.
Tim berjuluk The Cherries ini baru saja memecat pelatih kepala mereka, Jason Tindall.
Bournemouth mempromosikan Tindall menjadi pelatih kepala setelah Eddie Howe mengundurkan diri menyusul degradasi klub ke kasta kedua Liga Inggris musim lalu.
Baca Juga: Debut Mesut Oezil sebagai Starter di Fenerbahce Tuai Pujian Pakar
Namun dia dipecat setelah kurang dari enam bulan, dengan Jonathan Woodgate ditempatkan sebagai penanggung jawab sementara.
Selain Henry, nama-nama seperti Patrick Vieira, David Wagner dan John Terry juga sempat masuk kandidat pelatih baru Bournemouth.
Namun menurut Mirror, Bournemouth yakin negosiasi dengan Henry berjalan lancar dan mantan pemain Arsenal itu siap melatih klub Inggris pertamanya.
Bournemouth telah mengumumkan bahwa Henry saat ini adalah kandidat kuat sebagai pelatih mereka.
Baca Juga: Eks Arsenal Sebut Dua Tim yang Difavoritkan Juara Liga Inggris Musim Depan
Henry sebelumnya pernah menjabat sebagai asisten pelatih Roberto Martinez di timnas Belgia.
Ia juga sempat menangani mantan klubnya, AS Monaco, namun dinilai gagal.
Henry kini melatih tim Liga Amerika Serikat (MLS), Montreal Impact, sejak November 2019.
Pelatih 43 tahun itu sebelumnya pernah ditawari melatih tim Inggris, Aston Villa pada 2018.
Baca Juga: Legenda Arsenal Tak Senang dengan Kebijakan Transfer Mikel Arteta
Namun Henry menolak tawaran tersebut dan muncul sebagai pelatih AS Monaco tak lama kemudian.
Sayangnya Ia hanya bertahan tiga bulan setelah AS Monaco kalah 11 kali di 20 pertandingan.
Leonardo Jardim kemudian menggantikan posisi Henry di AS Monaco.
Saat melatih Montreal Impact, Henry juga tidak menunjukkan perubahan.
Baca Juga: Juventus Kalah dari FC Porto, Rio Ferdinand Lontarkan Kritik Pedas
Tim yang bermarkas di Kanada itu kalah 16 kali dari 29 laga bersama Henry.
Mantan pemain timnas Prancis itu hanya berhasil mempersembahkan 9 kemenangan dan empat laga imbang.