Tiga Keputusan Thomas Tuchel yang Bawa Chelsea Tahan Imbang Man United

By Muhammad Respati Harun - Senin, 1 Maret 2021 | 16:00 WIB
Duel gelandang Manchester United, Bruno Fernandes (kiri), dan gelandang Chelsea, N'Golo Kante, dalam laga pekan ke-26 Liga Inggris 2020-2021, Minggu (28/2/2021) pukul 23.30 WIB diStadion Stamford Bridge. (TWITTER.COM/CHELSEAFC)

Bruno Fernandes mutlak merupakan pemain Manchester United yang paling berbahaya.

Itu sudah dibuktikannya dengan statistiknya yang telah mencetak 15 gol dan 10 asis di Liga Inggris musim ini.

Untuk menghentikan Fernandes, Tuchel memainkan N'Golo Kante dan Mateo Kovacic di lini tengah Chelsea.

Kedua gelandang tersebut diberi tugas untuk bisa mematikan pergerakan Fernandes.

Keputusan itu berhasil karena Fernandes tampak tidak berkutik dalam pertandingan ini.

Baca Juga: Steven Gerrard Terlampau Hebat, Roy Keane Didesak untuk Bersaing

Memanfaatkan Mason Mount

Mason Mount telah menjadi pemain andalan Tuchel sejak menangani Chelsea.

Mount seringkali dimainkan di sebelah kanan penyerang Chelsea.

Akan tetapi, dalam laga ini, Mount digeser ke sebelah kiri dan Ziyech bermain di sebelah kanan penyerang tengah, Olivier Giroud.

Di babak kedua, Tuchel memutuskan untuk menukar posisi Mount dan Ziyech.

Keputusan itu terbukti berhasil setelah Mount beberapa kali menerobos kotak penalti dan mengeksploitasi sisi kiri pertahanan Manchester United.

Baca Juga: Satu Syarat agar Cristiano Ronaldo Tidak Dinilai Gagal di Juventus

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)