Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Langsung Lumpuh dalam Dua Hari, Bagaimana Nasib European Super League?

By Muhammad Respati Harun - Rabu, 21 April 2021 | 15:51 WIB
Ilustrasi 12 klub penggagas European Super League. (TWITTER.COM/FCBVIJ)

ESL berencana untuk merancang kembali proyeknya setelah ditinggalkan oleh klub pendirinya.

Baca Juga: Raffi Ahmad Dinilai Salah Paham, Akuisisi Rans Cilegon FC Bermasalah?

"Kami akan mempertimbangkan untuk merancang kembali proyek ini," ujar ESL melalui pernyataan resminya.

ESL tampak ngotot untuk mengadakan kompetisinya sendiri demi mengatasi kesulitan finansial yang dialami oleh klub besar akibat pandemi Covid-19.

Selain itu, ESL ingin menyelenggarakan kompetisi baru di Eropa karena menilai sistem saat ini tidak bekerja dengan baik bagi klub-klub besar.

"Tujuan kami adalah membuat sepak bola berkembang dengan menciptakan penghasilan dan stabilitas," imbuh ESL.

Baca Juga: Faktor Besar yang Membuat European Super League Dibenci Dunia

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P