Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Gregoria Mariska Tunjung mengawali kiprahnya dengan baik di Olimpiade Tokyo 2020 usai meraih menang mudah di laga perdana.
Menghadapi wakil tunggal putri Myanmar Thet Htar Thuzar, Gregoria menang straight game atau 2 gim langsung 21-11, 21-8.
Berkat kemenangan tersebut, Gregoria kini hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk lolos ke 16 besar.
Meski menang mudah, Gregoria mengaku masih tegang tampil di Olimpiade Tokyo 2020 kali ini.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Usai Dihajar Greysia/Apriyani, Ganda Putri Malaysia Makin Tersiksa
Pasalnya, ini merupakan turnamen terbesar yang diikuti oleh pebulu tangkis peringkat 22 dunia itu.
Selain itu, juga terbebani target meraih hasil yang baik menyusul hasil buruk di turnaen-turnamen sebelumnya.
"Pertandingan pertama hari ini saya masih lumayan tegang karena ini turnamen terbesar yang pernah saya ikuti," kata Gregoria dikutip SuperBall.id dari Komite Olimpiade Indonesia.
"Selain itu, karena di beberapa turnamen sebelumnya hasil saya kurang bagus. Jadi, saya ingin sekali bisa mendapatkan hasil sesuai apa yang saya harapkan," tambahnya.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Cabang Olahraga ini Masih Punya Peluang ke Semifinal
Kendati demikian, ia bersyukur karena bisa mengatasi ketegangan itu dan meraih hasil sesuai yang diharapkan.
"Tadi masih terasa sekali tegangnya, tetapi puji Tuhan di pertengahan gim 1 dan gim 2 sudah bisa tenang," ucap Gregoria.
Selanjutnya, Gregoria akan beristirahat selama dua hari sebelum bertanding lagi pada Rabu (28/7/2021).
Gregoria akan menghadapi lawan yang lebih sulit dibanding Thet Htar, yakni Lianne Tan asal Belgia.
Berbeda dengan Thet Htar yang menempati peringkat 65 dunia, Lianne Tan saat ini menempati 38 dunia.
Jelang melawan Lianne Tan, Gregoria mengaku akan mempersiapkan diri terutama dari segi mental.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Penyebab 2 Perenang Indonesia Gagal Tembus Putaran Final
"Berikutnya saya main tanggal 27, jadi ada jeda dua hari, kalau ada jeda biasanya seperti mulai dari awal lagi."
"Jadi, dalam dua hari ini saya mau lebih mempersiapkan semua, bukan hanya teknik, tetapi juga mental karena tidak dimungkiri saya masih sedikit tegang," ucapnya.
Gregoria tentu lebih diunggulkan untuk meraih kemenangan, meski apa pun masih bisa terjadi di bulu tangkis.
Namun, tantangan berat sudah menanti gregoria apabila berhasil lolos ke babak 16 besar.
Pasalnya, Gregoria yang berada di Grup M berpeluang besar bertemu dengan Ratchanok Intanon dari Thailand.
Berdasarkan skema undian, pemenang Grup M akan berjumpa dengan juara Grup N, yang dihuni Intanon, Soniia Cheah (Malaysia) dan Laura Sarosi (Hungaria).
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Cabor Surfing Berhasil Melaju ke Ronde 2