Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tebas menyakini bahwa Laporta bukanlah orang yang memiliki otoritas di Barcelona, melainkan justru Reverter.
“Ini mulai menjadi jelas, siapa yang mengendalikan FCB? Tanpa Messi, tanpa 270 juta, rencana sempurna," tulis Tebas.
Esto empieza a aclararse ...¿quien manda en el FCB?... Sin Messi y sin 270 millones de euros, plan perfecto.... https://t.co/WN1wPATecD
— Javier Tebas Medrano (@Tebasjavier) August 9, 2021
Namun, dilansir SuperBall.id dari Mundo Deportivo, Perez membantah tuduhan Llopis dan menyuruhnya untuk menarik ucapannya itu.
Baca Juga: Ada Klausul Khusus Soal Argentina di Kontrak Messi dengan PSG
“Mengingat pernyataan yang dibuat oleh Llopis, saya ingin menyatakan sebagai berikut," kata Perez.
"Tidak benar bahwa dia telah berteman lama dengan Reverter, karena dia adalah orang yang hanya saya temui dua kali dalam hidup saya."
"Sekali empat bulan lalu dan lainnya pada pertemuan yang berlangsung di Barcelona dengan Laporta dan Andrea Agnelli, ketika komunikasi resmi tentang Messi sudah terjadi."
"Oleh karena itu, tidak mungkin bagi saya untuk memiliki pengaruh apapun baik pada kepergian Messi atau keputusan FC Barcelona lainnya."
"Jadi, saya berharap Llopis memperbaiki pernyataan-pernyataan yang tidak sesuai dengan kebenaran ini sesegera mungkin," tambahnya.
Baca Juga: Nomor 30 Pilihan Messi dan Kenangannya Bersama Barcelona