Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Mauricio Pochettino, masih tak menyangka bisa menangani langsung sang bintang, Lionel Messi.
Messi resmi bergabung dengan PSG pada bursa transfer musim panas lalu.
Pemain berusia 34 tahun itu memutuskan bergabung dengan PSG lantaran kontraknya batal diperpanjang oleh klub lamanya, Barcelona.
Kontrak Messi dengan Barcelona telah berakhir sejak 30 Juni lalu.
Meski demikian, kedua pihak memiliki rencana untuk melanjutkan kerja sama melalui pemberian kontrak baru.
Baca Juga: Tak Peduli Messi cs, Guardiola Sebut Lawan Terberat di Grup Liga Champions
Namun, negosiasi kontrak baru itu batal berlanjut karena Barcelona terhalang regulasi anyar yang ditetapkan oleh Liga Spanyol.
Dalam regulasi tersebut, Liga Spanyol membatasi gaji pemain yang diberikan oleh klub.
Bersama PSG, Messi diikat dengan kontrak berdurasi dua tahun atau hingga Juni 2023 mendatang dengan opsi perpanjangan setahun.
Pada musim ini, Messi mengenakan nomor punggung 30 yang merupakan nomornya ketika awal promosi ke tim utama Barcelona.
Sejak bergabung, Messi baru sekali melakoni pertandingan bersama PSG.
Baca Juga: Debut Egy Maulana Vikri di FK Senica Lebih Manis dari Lionel Messi di PSG
Messi melakoni debutnya bersama PSG ketika menghadapi Reims pada 30 Agustus lalu.
Bintang asal Argentina itu dicadangkan sebelum turun menggantikan Neymar pada menit ke-66.
Messi diprediksi akan melakoni laga keduanya bersama PSG ketika bertandang ke Club Brugge di ajang Liga Champions, Kamis (16/9/2021) dini hari WIB.
Messi baru saja melakoni karantina mandirinya usai kembali dari membela Timnas Argentina di jeda internasional.
Karantina mandiri itulah yang membuat Messi tidak bisa membela PSG menghadapi Clermont pada Sabtu lalu (11/9/2021).
Baca Juga: Beda Jauh! Debut Ronaldo dan Messi Musim Ini Bagaikan Bumi dan Langit
Dilansir SuperBall.id dari Daily Mail, pelatih PSG, Mauricio Pochettino, mengaku masih tidak menyangka akan bisa memiliki Lionel Messi di timnya.
"Saya tidak terpikir ini akan mungkin terjadi (bahwa Messi akan gabung bersama kami)," ujar Pochettino.
Pochettino mengungkap bahwa keputusan klubnya ketika merekrut Messi merupakan keputusan yang cepat.
Pasalnya, PSG merekrut Messi tidak lama setelah negosiasi kontrak sang pemain dengan Barcelona batal terwujud.
"Ketika ada kesempatan dan semuanya berjalan dengan cepat, kamu tidak bisa serta merta mencernanya," ucap Pochettino.
Baca Juga: Tertajam di Amerika Latin! Lionel Messi Menangis Usai Melampaui Rekor Pele
Pochettino merasa dirinya memiliki cukup banyak kesamaan dengan Messi.
Keduanya bahkan memiliki kedekatan sendiri dengan klub lokalnya, Newell's Old Boys.
Bukan hanya sebagai penggemar, Pochettino dan Messi juga sama-sama pernah mencicip pendidikan bersama akademi Newell's Old Boys.
"Bagaimanapun, ada koneksi: kami sama-sama orang Argentina, mendukung Newell's (Old Boys), dan kami berasal dari Rosario," tutur Pochettino.
Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic: Saya Sebagus Ronaldo dan Messi, Ballon d'Or Bakal Rindu
Pelatih berusia 49 tahun itu mengaku telah lama mengagumi sosok Messi.
Akan tetapi, kekaguman itu baru sebatas ketika menghadapi Messi sebagai lawan.
"Saya juga telah mengaguminya sejak lama ketika menghadapinya sebagai lawan, jadi melihatnya berlatih bersama kami tentu sangat apik," kata Pochettino.
"Kami berharap, bersama-sama, kami dapat mencapai apa yang klub inginkan," tambah Pochettino.
Baca Juga: Messi Lewat, Penelitian Matematika Buktikan Ronaldo Pemain Terbaik dalam Sejarah
Selain itu, mantan pelatih Tottenham Hotspur tersebut juga mengapresiasi betapa apiknya Messi dalam beradaptasi di klub baru.
Pochettino merasa kecepatan adaptasi itu akan membawa Messi bisa segera menyuguhkan permainan terbaiknya untuk PSG.
"Sejak tiba, dia telah beradaptasi dengan sangat cepat dan berlatih dengan sangat apik," ungkap Pochettino
"(Dia) mencoba untuk meraih level tertingginya secepat mungkin untuk bertanding dengan penampilan terbaiknya," imbuh Pochettino.
Baca Juga: Debut Cristiano Ronaldo di Man United Bikin Juergen Klopp Ketar-ketir