Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selain itu, Antonsen juga mengalami kram di saat pertarungan gim ketika memasuki angka 18-16 untuk keunggulan Jonatan.
Baca Juga: Menpora Minta Maaf dan Langsung Bentuk Tim Khusus Terkait Hilangnya Merah Putih di Thomas Cup
Bahkan, ia sempat memanggil tim medis untuk memeriksa keadaannya dan menyemprotkan obat anti nyeri.
Pada akhirnya, Antonsen pun takluk dari Jonatan dan membuat Indonesia unggul 2-1 sebelum Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menutup kemenangan 3-1 Indonesia.
Alhasil, langkah tim tuan rumah harus kandas di babak semifinal, sedangkan Indonesia akhirnya menjadi juara setelah menang 3-0 atas China di final.
Sementara itu, kemenangan atas Antonsen semakin mempertegas dominasi Jonatan melawan pebulu tangkis berusia 24 tahun itu.
Dalam delapan pertemuan yang telah mereka mainkan, termasuk di Piala Thomas, Jonatan telah meraih lima kemenangan.
Baca Juga: Merah Putih Tidak Boleh Berkibar di Piala Thomas, Taufik Hidayat Kecewa Berat
Di sisi lain, kekalahan dari Jonatan dalam duel berdurasi 100 menit tampaknya masih membuat Antonsen penasaran.
Pebulu tangkis peringkat tiga BWF itu pun menantang Jonatan untuk bermain selama 105 menit di pertemuan berikutnya.