Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Mantan gelandang Manchester United, Michael Carrick, memutuskan mundur dari jabatannya untuk menghormati klub dan pelatih baru, Ralf Rangnick.
Carrick ditunjuk sebagai pelatih sementara Manchester United setelah Ole Gunnar Solskjaer dipecat.
Sejak mengambil alih kursi pelatih, Carrick membuat Setan Merah tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan.
Carrick memulai masa pemerintahannya dengan awal yang sempurna kala menghadapi Villarreal di Liga Champions.
Baca Juga: Man United Vs Arsenal - Paul Merson Bakal Terkejut jika Michael Carrick Bikin Keputusan Ini
Dalam matchday kelima Grup F Liga Champions itu, Carrick sukses membawa Man United memetik kemenangan krusial dengan skor 2-0.
Setelah itu, Manchester United mampu menahan imbang juara bertahan Liga Champions, Chelsea, dengan skor 1-1 di laga lanjutan Liga Inggris.
Terakhir, Carrick mengantarkan Man United meraih kemenangan atas Arsenal dengan skor 3-2 juga di laga lanjutan Liga Inggris.
Namun, Carrick memutuskan mundur dari tugasnya setelah kemenangan tersebut menyusul ditunjuknya Ralf Rangnick sebagai pelatih interim.
Awalnya, banyak yang merasa bahwa mantan gelandang Man United itu akan tetap bekerja di bawah Rangnick.
Baca Juga: Reaksi Brendan Rodgers soal Keputusan Man United Tunjuk Ralf Rangnick
Namun pria berusia 40 tahun itu mengatakan bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk mundur dari tugasnya.
“Waktu saya di klub hebat ini akan selalu menjadi tahun-tahun terbaik dalam karier saya," kata Carrick dikutip SuperBall.id dari Metro.
“Ketika saya pertama kali menandatangani kontrak lebih dari 15 tahun yang lalu, saya tidak pernah membayangkan bisa memenangkan begitu banyak trofi."
"Saya pasti tidak akan pernah melupakan kenangan fantastis baik sebagai pemain dan sebagai anggota tim pelatih."
"Namun, setelah banyak pemikiran dan pertimbangan, saya telah memutuskan bahwa sekarang adalah waktu yang tepat bagi saya untuk meninggalkan klub," tambahnya.
Baca Juga: Asisten Kepercayaan Ralf Rangnick Tolak Kesempatan Gabung Man United
Lebih lanjut, Carrick mengaku bahwa keputusan yang ia ambil merupakan keputusan tepat meski tidak mudah baginya.
Selain itu, ia juga mengaku bahwa keputusan tersebut ia buat semata-mata untuk menghormati klub dan Rangnick.
"Ini bukan keputusan yang mudah untuk dibuat, tetapi saya merasa ini adalah keputusan yang tepat."
"Saya akan mengambil cuti setelah saya selesai bermain dan itu tidak pernah terjadi."
"Rasanya seperti waktu yang tepat untuk menjauh dan bagaimana cara untuk menyelesaikannya," ucap Carrick.
Baca Juga: Man United Vs Arsenal - Paul Scholes Sarankan Dua Perubahan, Singgung Kualitas Tim Tamu
Carrick menambahkan, "Ini 100% keputusan saya."
"Selama seminggu terakhir saya sadar saya menghormati klub dan manajer yang datang."
"Saya pikir itu adalah hal yang benar untuk dilakukan untuk klub dan untuk Ralf (Rangnick) dan saya cukup senang dengan itu."
Sebagai pemain, Carrick memainkan 464 pertandingan, mencetak 24 gol dan memenangkan 17 gelar selama 12 tahun bersama Man United.
Setelah pensiun, Carrick bergabung dengan staf pelatih Man Utd dan ditugaskan sebagai asisten Jose Mourinho.
Ia memegang posisi tersebut hingga Mourinho dipecat pada Desember 2018 sebelum bekerja sebagai asisten Solskjaer.
Baca Juga: RESMI - Man United Tunjuk Ralf Rangnick sebagai Pelatih, Ditambah Dua Musim Pegang Jabatan Penting