Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Direktur kepelatihan ganda Malaysia, Rexy Mainaky, bak menerima tamparan keras usai dua ganda putra andalannya tersingkir di All England Open 2022.
Kedua ganda putra andalan Malaysia tersebut adalah Aaron Chia/Soh Wooi Yik dan Goh Sze Fei/Nur Izzudin Rumsani.
Menariknya, Goh/Izzuddin dan Aaron/Chia disingkirkan oleh pasangan yang sama di All England Open 2022, yakni He Ji Ting/Tan Qiang.
Goh/Izzuddin takluk dari pasangan asal Tiongkok itu di babak pertama atau 32 besar dengan rubber game 15-21, 21-19, dan 11-21.
Sedangkan Aaron/Soh kalah dari He/Tan di babak 16 besar dengan dua gim langsung 15-21, 19-21 di Utilita Arena Birmingham, Kamis (17/3/2022).
Baca Juga: All England 2022 - Minions Tetap Merasa Tak Diuntungkan Dengan Mundurnya Wakil Korea Selatan
Kekalahan dua ganda putra andalannya itu tentu membuat Rexy Mainaky bak menerima tamparan keras.
Pasalnya, direktur kepelatihan ganda Malaysia itu sebelumnya sangat mengandalkan dua pasangan tersebut.
Terutama Goh/Izzuddin yang datang dengan kepercayaan diri tinggi usai pekan lalu sukses menjuarai German Open 2022.
"Gelar itu akan membuat kepercayaan diri mereka meningkat dan memotivasi mereka untuk lebih mendorong diri mereka sendiri."
"Saya berharap mereka dapat melanjutkan penampilan mereka pekan lalu, saat di All England nanti," kata Rexy.
Terkait kekalahan Goh/ Izzuddin, Rexy mengatakan fokus Izzuddin terganggu akibat masalah cedera yang menimpanya.
"Izzuddin tidak berani mempercepat gerakannya karena takut karena lututnya masih sakit," kata legenda bulu tangkis Indonesia itu.
"Dia mencoba bermain cepat di set kedua tapi di set ketiga dia sudah merasa pegal sehingga membuat fokusnya terganggu," tambahnya.
Sementara itu, Goh/Izzuddin mengakui bahwa mereka terlalu banyak melakukan kesalahan mendasar saat melawan He/Tan.
"Saya tidak bisa memberikan permainan terbaik saya di pertandingan ini. Permainan bertahan juga tidak bisa diwujudkan dengan sebaik-baiknya," kata Goh Sze Fei.
"Penampilan kami tidak seperti sebelumnya, awal permainan agak lambat sebelum kami bangkit kembali di set kedua, tetapi kepercayaan diri lawan cukup baik untuk memastikan kemenangan," sambung Nur Izzuddin.
Baca Juga: Karena Gengsi, Tim Bulu Tangkis Indonesia Diwajibkan Juara All England 2022
Usai mengalahkan Aaron/Soh, He/Tan akan menghadapi ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di babak 8 besar.
Di babak 16 besar, Leo/Daniel sukses menumbangkan rekan senegara He/Tan, yakni Liu Yu Chen/Zhou Hao Dong.
Pasangan peringkat 29 dunia itu mengalahkan Liu/Zhou lewat rubber game, 20-22, 24-22, dan 21-16.
Adapun Malaysia kini harus puas tanpa wakil ganda putra di babak 8 besar setelah unggulan kedelapan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi juga tumbang di babak 16 besar.
Ong/Teo kalah dari pasangan muda Indonesia Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana dengan skor 22-24, 21-13, 17-21.
Baca Juga: All England 2022 - Legenda Malaysia Angkat Topi ke Marcus/Kevin soal Kans Ganda Putra Negerinya
Di babak 8 besar, Fikri/Bagas bakal menghadapi unggulan ketiga asal Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Selain Leo/Daniel dan Fikri/Bagas, Indonesia masih memiliki dua wakil ganda putra lainnya di babak 8 besar.
Mereka adalah dua pasangan andalan Indonesia yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Marcus/Kevin akan menghadapi Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India), sedangkan Ahsan/Hendra akan melawan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark).
Apabila mampu mengalahkan lawan mereka masing-masing, keempat ganda putra Indonesia akan mewujudkan All Indonesian Semifinal.
Baca Juga: Rexy Mainaky Minta Ganda Putra Malaysia Singkirkan Indonesia di All England 2022