Dalam dua laga Persib di Piala Presiden 2022, para suporter selalu menyalakan flare di akhir pertandingan.
Dalam rilisnya, Persib meminta pada seluruh suporter untuk mematuhi peraturan, termasuk tidak membawa dan menyalakan flare.
"Seluruh Bobotoh juga harus taat kepada seluruh aturan dan regulasi lainnya demi terciptanya iklim pertandingan yang kondusif," tulis laman resmi Persib pada Kamis (16/6/2022).
Baca Juga: Hasil Piala Presiden 2022 - Tekuk Persebaya Surabaya, Persib Bandung Geser Bhayangkara FC
"Seperti halnya, tidak membawa senjata tajam (sajam), tidak menyalakan cerawat (flare) dan kembang api, hingga barang terlarang lainnya."
"Terkait cerawat (flare), kami mohon dengan sangat untuk tidak membawa dan menyalakannya di dalam stadion GBLA, terutama kejadian seperti pada saat kontra Bali United tidak terulang dan tidak terjadi kembali."
Tetapi nyatanya, masih ada suporter yang menyalakan flare saat pertandingan antara Persib Bandung dan Persebaya.
Ditambah dengan adanya kejadian meninggalnya Bobotoh, apakah izin GBLA akan dicabut?
Menanggapi situasi tersebut, Ibrahim Tompo memberikan menjelaskan.
"Memang bagaimanapun, ini harus dievaluasi apalagi ada insiden seperti ini."