Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Mantan pelatih Timnas Thailand, Witthaya Laohakul, mengatakan tim Gajah Perang bisa dikalahkan oleh Vietnam dan Indonesia, bahkan Malaysia.
Thailand adalah salah satu tim raksasa di Asia Tenggara, bisa dikatakan mereka merupakan tim tersukses di Piala AFF.
Sudah lima kali menjadi juara Piala AFF, menjadi negara terbanyak yang mendapatkan trofi.
Tetapi mantan pelatih Thailand, Witthaya Laohakul, mengatakan tim Gajah Perang dalam waktu dekat bisa dikalahkan oleh Vietnam dan Indonesia.
Baca Juga: Tragedi Timnas U-19 Indonesia Jangan Sampai Terulang, Ini Regulasi Piala AFF U-16 2022
"Thailand memiliki kejuaraan nasional kualitas terbaik di Asia Tenggara, banyak pelatih asing, tetapi jika kita tidak melatih anak muda, kita akan ketinggalan," ujar Witthaya dikutip SuperBall.id dari laman Zingnews.
Hal tersebut terjadi karena Thailand sudah tidak terlalu fokus untuk mengembangkan akademi pemain muda.
"Itu sebabnya saya mengatakan tim perlu fokus pada investasi di akademi dan tidak hanya fokus pada tim utama."
"Jika kita tidak melakukan itu, kita akan tertinggal oleh Vietnam, atau bahkan Malaysia."
Sebelum terlambat, Witthaya menyarankan pada federasi untuk segera memperhatikan para pemain muda.
"Saya pikir sudah waktunya untuk melihat masalah ini lebih dalam. Klub di Thailand tidak fokus melatih anak muda."
Baca Juga: AFF Resmi Putuskan Thailand dan Vietnam Tak Bersalah, Ini Respons PSSI
"Kami membutuhkan semua tim untuk fokus berinvestasi dalam pelatihan pemuda."
"Sejak itu, Thailand memiliki sumber pemain yang berlimpah untuk dipilih."
Sebetulnya Thailand memiliki banyak pemain muda potensial, tetapi masih belum maksimal dimainkan di Liga Thailand.
Pelatih berusia 68 tahun itu merasa jatah bermain yang diberikan oleh tim pada pemain muda masih belum cukup.
"Kami memiliki banyak pemain U-23 yang bermain di Liga Thailand. Bahkan pemain berusia sekitar 17, 18 tahun."
"Jika pelatih terlalu mementingkan hasil, para pemain muda tidak akan memiliki kesempatan."
Karena itulah dia berharap pelatih dan direktur teknis klub memberikan kesempatan untuk pemain muda.
"Direktur teknis juga harus memiliki pengaruh yang lebih besar dalam penggunaan pemain muda agar klub dapat berkembang lebih baik di masa depan."
Baca Juga: Piala AFF U-16 2022 - Pelatih Vietnam Ungkap Kondisi Pemainnya, Rasa Lelah Jadi Masalah
Vietnam dan Indonesia sudah berkembang?
Sejak ajang Piala AFF 2020, bukan hanya Vietnam yang bisa merepotkan Thailand, Indonesia juga bisa menyulitkan mereka.
Terbukti pada final Piala AFF 2020, Indonesia berhasil menahan imbang Thailand.
Menurut beberapa pengamat, pelatih Indonesia Shin Tae-yong mampu meningkatkan kekuatan tim.
Seperti diketahui, Vietnam dan Indonesia menggunakan pelatih asal Korea Selatan.
Vietnam sejak ditangani oleh Park Hang-seo mampu tampil konsisten dan merepotkan Thailand.
Tetapi menurut Witthaya Laohakul, kekuatan timnas bukan terletak pada pelatihnya, tetapi pada para pemainnya.
"Masalahnya bukan pada pelatih Korea atau Jepang tetapi pada kualitas dan pola pikir pemain Thailand."
"Pelatih bagus masih butuh pemain bagus. Keduanya harus berjalan bersama."
Menarik untuk melihat, menurut Witthaya Laohakul, Thailand sedang mengalami kemunduran dalam dunia sepak bola.
Apakah Indonesia bisa memanfaatkan peluang tersebut untuk mendapatkan gelar juara Piala AFF untuk pertama kalinya? Atau Indonesia harus kalah dari Vietnam?