Ini Kata Ketua Komdis PSSI Terkait Pintu Keluar Stadion Kanjuruhan yang Terkunci Saat Ada Penumpukan Massa

By M Hadi Fathoni - Rabu, 5 Oktober 2022 | 13:23 WIB
Ketua Komisi Disiplin PSSI, Erwin Tobing, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, 18 November 2021. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

"Itulah, kita tanya ke pengelola gedung dia bilang setiap event kunci diberikan ke pantia."

"Panitianya Abdul Haris," jelas Erwin.

Erwin melanjutkan bahwa Abdul Haris sudah mulai kehilangan kewaspadaannya sebagai ketua panitia pelaksana sebuah pertandingan.

Sebab, Abdul Haris diketahui sudah lama menjabat di posisi tersebut dan saat ini sebuah hal yang tak diinginkan justru terjadi.

Baca Juga: Update Terbaru Tragedi Kanjuruhan Ada 33 Anak Meninggal, Sinyal Merah Buat PSSI dan LIB

"Siapa yg pegang? security officer steward. Kenapa gak dibuka? ini kelalaian."

"Mereka (suporter) turun gak bisa naik lagi karena orang sudah turun bertimpa-timpa, gelap dan ada asap. Itulah penyebab terjadi penumpukan massa."

"Kita liat video beredar bagaimana pintu tidak terbuka. Saya katakan kalau panpel ini anggap tugas rutin, kewaspadaanya hilang."

"Saya liat itu, dia rutin, sudh lama sebagai ketua pelaksana sehingga tidak waspada."

"Harusnya cek ini pintu harus dibuka, kalo ada kejadian harus dibuka," tutup Erwin.

Kini, PSSI pun sudah memberikan hukuman terhadap kelalaian yang dilakukan oleh Abdul Haris.

Ia dijatuhi hukuman oleh PSSI berupa larangan beraktivitas di lingkungan sepak bola Indonesia yang berlaku seumur hidup.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)