Peringati 40 Hari Tragedi Kanjuruhan, Ketum PSSI Ingin Kembalikan Marwah Sepak Bola yang Aman dan Menghibur

By M Hadi Fathoni - Kamis, 10 November 2022 | 10:30 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, tampak hadir menyaksikan pertandingan final Liga Santri 2022 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 22 Oktober 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

"Peringatan 40 hari tragedi Kanjuruhan ini akan menjadi momentum untuk merekatkan kembali solidaritas semua pelaku sepak bola sekaligus melakukan transformasi untuk mengembalikan marwah olahraga yang menghibur dan aman," jelas Iwan Bule.

Ia pun berharap tak ada lagi kejadian seperti ini di sepak bola Indonesia ke depannya,

Menurutnya, sepak bola itu adalah olahraga yang dibalut dengan seni dan keindahan.

Baca Juga: Tujuan Baru VFF Ingin Tembus Level Asia, Liga Gunakan VAR, Sementara PSSI Masih Jalan di Tempat

Oleh sebab itu, harusnya sepak bola tak boleh ternodai dengan insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan beberapa waktu lalu.

"Sepak bola adalah olahraga yang dibalut seni dan keindahan yang tidak boleh dinodai oleh kekerasan. Apalagi menyebabkan hilangnya nyawa, hilangnya kehidupan," tutupnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)