Beberapa menit kemudian, giliran Jamal Musiala yang mengancam gawang Jepang.
Gelandang 19 tahun itu menari-nari di kotak penalti Jepang sebelum melepaskan satu tembakan yang melambung di atas gawang lawan.
Berselang 10 menit kemudian, Ilkay Guendogan hampir mencetak brace di laga ini.
Sayang beribu sayang, tendangan datarnya masih membentur tiang gawang lawan.
Di menit ke-70, Shuichi Gonda memukau para penonton karena berhasil melakukan empat kali penyelamatan dalam kurun waktu satu menit.
Tak berselang lama, Ritsu Doan akhirnya memberikan gol bagi Jepang di menit ke-75.
Ia berhasil menyambar bola liar yang gagal diselamatkan dengan baik oleh Manuel Neuer.
Setelah gol tersebut, kepercayaan diri para pemain Jepang untuk menyerang pertahanan Jerman semakin meningkat.
Alhasil, mereka berhasil membalikkan keadaan usai Takuma Asano memaksa Manuel Neuer memungut bola dari gawangnya pada menit ke-83.
Jepang pun berhasil unggul atas Jerman dengan skor 2-1.
Menjelang akhir laga, Jerman semakin gencar menyerang pertahanan Jepang untuk mencari gol penyama kedudukan.
Sayangnya, hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan Jerman tak mampu mencetak gol.
Hal itu membuat skor 2-1 untuk keunggulan Jepang tetap bertahan.
Ini merupakan kemenangan perdana Jepang dalam 5 pertemuannya dengan Jerman.
Sebelumnya, dalam 2 uji coba internasional, Jepang kalah 0-3 (2004) dan imbang 2-2 (2006).
Sedangkan dalam 2 pertemuan pertama saat masih bernama Jerman Barat, Jepang menahannya 1-1 (1963) dan kalah 0-1 (1968).