Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memberikan tanggapannya terkait absennya sejumlah pemain kunci Timnas Thailand di Piala AFF 2022.
Berstatus sebagai juara bertahan, Timnas Thailand tidak datang ke Piala AFF 2022 dengan kekuatan terbaiknya.
Fakta bahwa Piala AFF tidak masuk dalam agenda FIFA menjadi alasan absennya beberapa pemain pilar Tim Gajah Perang.
Di antara pilar yang absen adalah Chanathip Songkrasin (Kawasaki Frontale) dan Thanawat Suengchitthawon (Leicester City).
Baca Juga: Mike Ott Terkejut Filipina Ditekuk Kamboja, Ini Komentarnya soal Duel The Azkals Vs Timnas Indonesia
Chanathip merupakan salah satu pemain yang berperan penting dalam keberhasilan Thailand merengkuh gelar Piala AFF 2020.
Gelandang serang berusia 29 tahun itu mampu mencetak 4 gol dan terpilih sebagai pemain terbaik turnamen.
Mantan pemain Consadole Sapporo itu menjadi pemain pertama yang terpilih sebagai pemain terbaik di Piala AFF sebanyak 3 kali.
Sementara itu, Thanawat disebut-sebut sebagai sosok yang akan menggantikan peran Chanathip di masa depan.
Dengan usianya yang baru menginjak 22 tahun, Thanawat sudah mencatatkan sembilan caps bersama tim senior.
Terkait absennya dua pemain tersebut, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengaku tidak terlalu mengambil pusing.
Menurutnya, Thailand tetap akan menjadi lawan yang sulit meski tanpa Chanathip dan Thanawat sekalipun.
"Saya kira Thailand tetap tim kuat meski tanpa dua pemain itu. Thailand tetap tim baik di ASEAN," kata Shin, dikutip SuperBall.id dari Antara News.
"Saya sama sekali tak pernah memikirkan jika Thailand akan menjadi tim lemah karena saya sangat fokus ke timnas kami," tambahnya.
Selain kedua pemain di atas, Thailand juga harus berjuang mempertahankan gelar juara tanpa Supachok Sarachat (Consadole Sapporo).
Tim Gajah Perang juga harus kehilangan beberapa pemain keturunan seperti Tristan Do, Manuel Tom Bihr, Philip Rohler atau Elias Dolah.
Pun demikian dengan empat pemain Buriram United yaitu Suphanat Mueanta, Narubadin Weerawatnodom, Supachai Chaided, dan Ratthanakorn Maikami.
Di sisi lain, Timnas Indonesia harus kehilangan dua pemain keturunan yakni Elkan Baggott (Gillingham FC) dan Sandy Walsh (KV Mechelen).
Keduanya tidak mendapat izin dari klub masing-masing untuk bermain di Piala AFF, yang tidak masuk dalam kalender FIFA.
Indonesia dijadwalkan akan menghadapi Thailand pada laga Grup A Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 29 Desember.
Sebelum itu, Skuad Garuda akan mengawali kiprah di ajang tersebut dengan melawan Kamboja pada 23 Desember.
Baca Juga: Timnas Indonesia Wajib Hati-hati, Kamboja Diprediksi Jadi Tim Underdog di Piala AFF 2022