Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Piala AFF 2022 - Timnas Malaysia Dapat Kabar Buruk Jelang Laga Hidup Mati Kontra Singapura

By Dwi Aryo Prihadi - Selasa, 3 Januari 2023 | 16:58 WIB
Wasit asal Jepang, Ryuji Sato, memberikan kartu merah kepada pemain Timnas Malaysia Azam Azmi. (BHARIAN.COM.MY)

SUPERBALL.ID - Timnas Malaysia mendapat kabar buruk menjelang laga hidup-mati melawan Timnas Singapura di Grup B Piala AFF 2022.

Duel Malaysia versus Singapura bakal berlangsung di Stadion Nasional Bukit Jalil, Selasa (3/1/2022) malam WIB.

Ini menjadi laga krusial bagi dua tim yang sama-sama masih memiliki peluang lolos ke babak semifinal itu.

Malaysia saat ini berada di peringkat ketiga klasemen Grup B dengan 6 poin dari 3 laga, tertinggal satu poin dari Singapura.

 Baca Juga: Bukan Cuma Finishing, Statistik Buktikan Timnas Indonesia Juga Perlu Benahi Lini Pertahanan

Oleh karena itu, Harimau Malaya mau tidak mau harus memenangi laga nanti apabila ingin lolos ke semifinal.

Sebaliknya, hasil imbang sudah cukup bagi Singapura untuk melangkah ke semifinal Piala AFF 2022.

Malaysia tentu tidak ingin langkah mereka terhenti di babak penyisihan grup untuk kali kedua secara beruntun.

Untuk itu, skuad besutan Kim Pan-gon tersebut dipastikan akan tampil mati-matian di pertandingan nanti.

Akan tetapi, Malaysia harus menerima kerugian besar karena kehilangan satu pemain menjelang laga kontra Singapura.

Adalah Azam Azmi Murad yang harus melewatkan laga melawan Singapura karena mendapat larangan bermain di dua pertandingan.

Sanksi tersebut diberikan kepada Azam menyusul kartu merah yang diterimanya dalam laga melawan Vietnam pada 27 Desember lalu.

Saat itu, Azam diduga melakukan pelanggaran terhadap pemain Vietnam Doan Van Hau di pinggir lapangan setelah kedua terjatuh.

Baca Juga: Timnya Tersingkir, Keisuke Honda Ungkap Penyebab Kamboja Gagal Bersaing di Piala AFF 2022

Dengan demikian, Azam akan melewatkan pertandingan melawan Singapura dan leg pertama semifinal, jika mereka lolos.

Tak hanya larangan bermain, Azam dikenai denda sebesar 1.000 dolar AS atau sekitar 15,6 juta rupiah.

Denda tersebut wajib dibayarkan dalam waktu 30 hari setelah keputusan diumumkan.

Hal ini dikonfirmasi oleh Federasi Sepak Bola Asean (AFF) dalam sebuah pernyataan pada Selasa (3/1/2023).

AFF mengungkapkan bahwa Azam bisa menghadapi hukuman yang lebih berat jika pelanggaran tersebut diulangi.

“Satu penangguhan otomatis adalah untuk laga melawan Singapura dan penangguhan lainnya akan efektif untuk pertandingan berikutnya di Piala AFF sesuai Pasal 38.2.1 Kode Etik dan Disiplin AFF."

"Denda 1.000 dolar AS dikenakan berdasarkan Pasal 48.2 Kode Etik dan Disiplin AFF dan pemain diperingatkan untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama untuk menghindari hukuman yang lebih berat."

"Keputusan ini tidak dapat diajukan banding," bunyi pernyataan AFF.

Baca Juga: Piala AFF 2022 - Pede Bakal Jadi Juara Grup B, Vietnam Sudah Pesan Tiket ke Indonesia

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P