Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Eks pelatih Timnas Thailand, Steve Darby, mengomentari keputusan Park Hang-seo menurunkan Quang Hai di Piala AFF 2022.
Menurutnya, menurunkan Quang Hai di Piala AFF 2022 cukup berisiko mengalami cedera.
Selain itu, pelatih asal Inggris tersebut mengatakan akan lebih baik jika Quang Hai tetap berada di Prancis bersama klubnya, Pau FC.
Seandainya tetap berada di Prancis, Quang Hai akan bisa berlatih dengan klubnya.
Baca Juga: Kelebihan Vietnam daripada Timnas Indonesia, Park Hang-seo Ungkap Kunci Suksesnya
"Pertama, menurut saya adalah kesalahan membiarkan Quang Hai bermain bersama Vietnam di Piala AFF 2022," ujar Steve Darby dikutip SuperBall.id dari laman Thethao247.
"Akan lebih baik baginya untuk tetap di Prancis, berlatih dan berkompetisi di lingkungan profesional seperti Eropa."
"Juga, kembali ke Piala AFF menempatkannya pada risiko cedera."
Pelatih berusia 68 tahun itu menilai Quang Hai sebagai pemain dengan potensi yang besar.
Tapi, tekanan dengan julukan Messi-nya Vietnam membuat penampilannya kurang maksimal di Piala AFF 2022.
"Sebenarnya, menurut saya Quang Hai juga merupakan pemain bintang."
"Dapat julukan Messi Vietnam memberikan tekanan padanya dan membuat penonton memiliki ekspektasi yang tidak realistis terhadap sang pemain."
Baca Juga: Deretan Tugas Penting Timnas Vietnam untuk Bisa Tampil di Piala Dunia 2026
Steve Darby menambahkan, pemain berusia 25 tahun itu harus mempelajari banyak hal.
Quang Hai harus belajar caranya bermain bertahan dan gerakan tanpa bola.
Bermain di kasta kedua Liga Prancis tentu membuat Quang Hai bisa berkembang lebih pesat lagi.
"Dia pemain bagus di Vietnam, terkadang di level Asia Tenggara tapi tidak pernah menonjol di pertandingan besar internasional."
"Quang Hai masih dalam proses pengembangan dan perlu mempelajari lebih banyak hal, seperti keterampilan bertahan atau gerakan tanpa bola."
"Namun, Quang Hai akan kembali lebih kuat, saya percaya."
Baca Juga: Tak Tahan dengan Desakan Penggemar, Piala AFF 2024 Bakal Gunakan VAR?