Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mouzinhi kembali menebar ancaman, sepakan kaki kanannya pada menit ke-11 beruntung masih mampu diatasi Adi Satryo.
Baca Juga: Vietnam Angkat Tangan, Voli Indonesia Punya Magis Elemen Terkuat Bumi
Hingga 15 menit babak pertama, kendali permainan justru berada di kaki para pemain Timor Leste, Marselino dkk kehilangan sentuhan.
Permainan Timnas U-22 Indonesia masih tak berkembang memasuki menit ke-20, hanya memanfaatkan kesalahan pemain Timor Leste untuk melancarkan serangan balik.
Pratama Arhan sempat mengancam lewat lemparan ke dalam jarak jauhnya dengan kemelut di kotak penalti lawan.
Sayangnya sepakan first time Fajar Fathur Rahman memanfaatkan bola rebound hasil momentum itu masih melebar.
Baca Juga: Menangi Duel Krusial Kontra Malaysia, Pelatih Thailand: Semua Berjalan Sesuai Rencana
Seni sepak bola Timor Leste benar-benar membuat anak asuh Indra Sjafri berada dalam tekanan, strategi Park Soon-tae yang mengejutkan.
Skema serangan yang tak berjalan membuat para pemain Indonesia lebih sering memainkan bola di area sendiri, saking sulitnya menembus lini pertahanan lawan.
Timor Leste sempat menghukum cara bermain buruk Indonesia pada menit ke-26, beruntung umpan terobos menempatkan pemain mereka dalam posisi offside.