Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bima Sakti Tegaskan Tak Ada Jaminan Pemain Keturunan Auto Tembus Timnas U-17 Indonesia

By M Hadi Fathoni - Senin, 17 Juli 2023 | 21:35 WIB
Pelatih timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Sabtu (15/7/2023). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

SUPERBALL.ID - Bima Sakti selaku pelatih kepala Timnas U-17 Indonesia menegaskan bahwa pemain keturunan juga harus bersaing dengan nama-nama lokal untuk menembus skuad inti.

Seperti diketahui, Timnas U-17 Indonesia sudah hampir sepekan melakoni pemusatan latihan (TC).

TC ini sudah mulai digelar sejak 10 Juli lalu di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta.

Nantinya, TC tahap pertama ini akan berakhir pada 28 Agustus mendatang.

Meski sudah hampir sepekan menjalani TC, Bima Sakti selaku pelatih kepala mengatakan bahwa anak asuhnya baru menjalani latihan serius selama dua hari.

Hal itu dikarenakan kondisi para pemain yang sudah bergabung dengan TC masih belum prima.

Keadaan ini dinilai wajar oleh pelatih asal Balikpapan tersebut.

Pasalnya, ada beberapa anak asuhnya yang sudah lama tak bermain.

Baca Juga: Dikontrak 4 Bulan, Apa Tugas Pria Jerman Pelatih Pendamping Timnas U-17 Indonesia?

"Materi latihan setiap akhir pekan ada internal game, dan ini sebenarnya kita baru dua hari latihan," ucap Bima, dikutip SuperBall.id dari laman resmi klub.

"Kondisi pemain memang belum sempurna, hal ini wajar karena ada pemain yang sudah lama tidak latihan."

"Ada beberapa pemain yang kram, ada yang kondisinya menurun, itu jadi evaluasi buat kita," jelasnya.

Dalam TC ini, Bima juga sering kali mengatakan bahwa dirinya akan melakukan sistem promosi-degradasi.

Hal itu dikarenakan dirinya ingin memberikan kesempatan kepada seluruh pemain muda yang ada di Indonesia.

Terlebih lagi, saat ini mereka juga memanggil para pemain diaspora atau keturunan.

Sejauh ini, sudah ada enam pemain keturunan yang dipanggil untuk ikut TC ini.

Baca Juga: Erick Thohir Revisi Target Timnas U-17 Indonesia di Piala Dunia U-17 2023, Tak Mau Paksakan Masuk Final dan Juara

Keenam pemain tersebut adalah Wlberlieskott de Halim Jardim, Madrid Augusta, Mahesa Ekayanto, Staffan Qabiel Horrito, Aaron Liam Suitela, dan Aaron Nathan Ang.

"Rencananya kita ada promosi degradasi."

"Karena ingin mencoba memberi kesempatan dari para pemain yang mengantri, termasuk yang dari luar (diaspora) saat ini begitu banyak."

"Kita juga sudah melihat kondisi mereka-mereka yang telah diberi kesempatan," tambahnya.

Dalam TC kali ini, Bima mengatakan bahwa tak ada jaminan untuk para pemain diaspora untuk langsung menembus skuad utama Timnas U-17 Indonesia.

Para pemain keturunan itu juga harus bersaing dengan para pemain lokal.

Andai para pemain lokal lebih unggul dalam beberapa hal, maka Bima tak segan-segan untuk mendepak nama-nama diaspora.

Baca Juga: Cuaca Panas Gagalkan Rencana TC Timnas U-17 Indonesia di Qatar, Akan Hijrah ke Jerman

"Kalau memang mereka bagus dibandingkan anak-anak yang sudah ada, ya akan saya ambil."

"Kalau enggak, lebih baik kita ambil anak-anak lokal yang telah berjuang di akademi dan SSB (Sekolah Sepak Bola)."

Bima Sakti dan jajaran kepelatihannya juga sudah menerapkan standar tinggi bagi para pemain yang ingin masuk ke skuad Garuda Asia.

Standar tinggi itu diterapkan karena Timnas U-17 Indonesia akan berlaga di Piala Dunia U-17 2023.

"Kita sudah sampaikan bahwa kriteria utama pasti kualitas."

"Kemudian sesuai posisi, (misalnya) postur tubuh harus seperti bek."

"Kiper mutlak (tingginya) 180 cm ke atas," tutup Bima.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P