Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas U-23 Vietnam, Philippe Troussier, menilai timnya seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol ke gawang Guam.
Vietnam mengawali kiprah di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 dengan meraih kemenangan telak atas Guam di Grup K.
Bermain di Stadion Viet Tri, Vietnam, Rabu (6/9/2023) malam WIB, tim asuhan Philippe Troussier itu menang 6-0.
Di babak pertama, Vietnam hanya mampu memimpin 1-0 berkat gol semata wayang Le Van Do pada menit ke-33.
Baca Juga: Media Vietnam Ketar-ketir Lihat Indonesia Naturalisasi Bek Liga Italia dan Liga Inggris
Memasuki babak kedua, Vietnam tampil lebih klinis hingga berhasil mencetak lima gol ke gawang Guam.
Tendangan penalti Nguyen Van Tung pada menit ke-54 menggandakan keunggulan Vietnam.
Keunggulan Vietnam bertambah menjadi 3-0 pada menit ke-68 lewat gol Ho Van Cuong.
Nguyen Thanh Nhan membobol gawang Taiwan pada menit ke-79 lewat sundulan dan membuat skor menjadi 4-0 untuk Vietnam.
Pada menit ke-84, giliran Hoang Van Toan yang mencatatkan namanya di papan skor untuk membuat Vietnam unggul 5-0.
Pesta gol Vietnam ke gawang Guam ditutup dengan gol Bui Vi Hao dari titik putih pada menit ke-89.
Kemenangan setengah lusin gol atas Guam membuat Vietnam naik ke posisi puncak klasemen sementara Grup C.
Vietnam memiliki jumlah poin yang sama dengan Yaman di posisi kedua, namun unggul dalam selisih gol (+6 dan +3).
Meski begitu, Troussier menilai timnya seharusnya bisa mencetak setidaknya 3-4 gol lebih banyak.
“Menurut pendapat saya, tim bisa mencetak setidaknya 3-4 gol lebih banyak,” kata Troussier, dikutip SuperBall.id dari Bongda24h.
Terlepas dari itu, pelatih asal Prancis itu mengapresiasi penampilan anak-anak asuhnya secara keseluruhan.
Mantan pelatih Timnas Jepang itu menilai para pemainnya telah tampil sesuai dengan apa yang ia inginkan.
“Tetapi secara keseluruhan, para pemain telah dijiwai dengan filosofi dan mereka menanganinya dengan lebih bijak dan waspada.”
“Pertama adalah cara bermain, kedua adalah determinasi pemain hingga menit terakhir."
"Tentu saja tujuannya adalah untuk menang tetapi juga untuk menang sesuai dengan cara kami mempersiapkan diri."
"Hari ini, saya melihat anak-anak didik saya bertahan dalam filosofi yang saya usulkan."
"Ini adalah sesuatu yang kami coba tingkatkan."
"Para pemain bermain sesuai keinginan saya untuk mencapai level kontinental," kata pelatih berusia 68 tahun itu.
Di pertandingan selanjutnya, Vietnam akan menghadapi Yaman di Stadion Viet Tri pada Sabtu (9/9/2023).
Pemenang dari laga tersebut berpeluang besar menjadi juara grup sekaligus menyegel tiket ke putaran final.