Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas U-24 Vietnam, Hoang Anh Tuan, tak mampu membendung amarah meski menang atas Mongolia di Asian Games 2022.
Hoang Anh Tuan memimpin Timnas U-24 Vietnam melawan Mongolia pada laga perdana fase Grup B Asian Games 2022, Selasa (19/9/2023).
Bertanding di Linping Sports Centre Stadium, Hangzhou, China, Timnas U-24 Vietnam sukses mengandaskan perlawanan Mongolia dengan 4-2.
Meski mencatatkan skor besar, nyatanya Hoan Anh Tuan justru tak dapat menahan amarah terhadap para pemainnya yang disebutnya konyol.
Pelatih yang membawa gelar juara Piala AFF U-23 2023 itu hanya mengaku puas terhadap skor hasil pertandingan saja.
Baca Juga: Timnas U-24 Indonesia Bisa Duluan Lolos ke 16 Besar Asian Games 2022 Ketimbang Vietnam
Sedangkan untuk performa anak asuhnya tidak begitu terkesan, Khuat Van Khang dkk dinilai terlalu meremehkan lawan saat sudah unggul 3-0.
Vietnam bisa saja menyudahi pertandingan tanpa kebobolan, namun menurut Hoang Anh Tuan karena kekonyolan pemainnya membuat timnya gagal clean sheet.
"Saya ingin mengatakan dua hal, pertama adalah saya puas dengan skor tersebut," ucap Hoang Anh Tuan seperti dikutip dari TheThao247.vn.
"Kedua, saya sangat marah atas kesalahan konyol yang berujung pada kartu kuning. Saya tidak puas. Sama sekali."
Baca Juga: Hasil Asian Games - Ramai Rumakiek dan Hugo Samir Bungkam Mulut Analis Vietnam Lewat Gol Brilian
"Saat kita memimpin dengan skor besar, ada beberapa pemain yang kendor."
"Saya banyak mengingatkan para pemain sebelum mempersiapkan turnamen, bukan hanya pertandingan ini."
"Di awal pertandingan atau di akhir pertandingan, para pemain harus sangat fokus karena kesalahan yang terjadi di saat-saat seperti itu berdampak sangat buruk."
"Sehingga menyebabkan perubahan hasil pertandingan. Hasil pertandingan ini dapat mempengaruhi pertandingan selanjutnya," imbuhnya.
Baca Juga: Bawa Skuad Termuda, Ini Alasan Pelatih Vietnam Tetap Yakin Timnya Bisa Bersaing di Asian Games 2022
Defisit dua gol tentu membuat Hoang Anh Tuan khawatir, apalagi dua lawan selanjutnya yang dihadapi bukan tim main, Iran dan Arab Saudi.
Modal 3 poin bisa saja membuat Vietnam lolos, jika kalah dari dua tim tersebut dengan mengandalkan jalur peringkat ketiga terbaik.
Akan tetapi klasemen peringkat ketiga terbaik juga diukur tak hanya dari produktivitas gol, tetapi juga defisit gol dan kedisiplinan para pemain.
"Sangat sulit untuk mengatakan pemain mana yang paling membuat saya puas," ujar Hoang Anh Tuan.
Baca Juga: Kronologi Ramadhan Sananta Tak Dilepas Persis Bikin Kecewa Publik Vietnam dan Respons Indra Sjafri
"Beberapa pemain bermain bagus, beberapa tidak bermain bagus. Saya sangat tidak nyaman dengan kartunya."
"Jadi sulit untuk mengatakan siapa yang puas dengan hari ini."
"Saya hanya puas dengan hasilnya. Kami masih memiliki 2 pertandingan lagi."
"Jika mereka terus menerima kartu seperti itu, itu tidak baik. Ini membuat saya sangat kesal," imbuhnya.
Vietnam untuk sementara bertengger di puncak klasemen Grup B dengan raihan 3 poin, unggul atas 3 tim lainnya.
Iran dan Arab Saudi mengikuti secara berurutan di belakang Vietnam usai bermain imbang tanpa gol alias 0-0.