Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) memastikan laga pertama Timnas Malaysia dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan berlangsung di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur.
Sekretaris Jenderal FAM, Datuk Noor Azman Rahman, dalam keterangannya hari ini menjelaskan bahwa keputusan tersebut diambil usai sesi inspeksi dan penilaian kondisi terkini lapangan di stadion tersebut.
Ia mengatakan sesi evaluasi juga dihadiri oleh Presiden FAM Datuk Hamidin Mohd Amin, Menteri Pemuda dan Olahraga Hannah Yeoh, Ketua Malaysia Stadium Corporation (PSM) Datuk Hans Isaac dan pelatih kepala Timnas Malaysia Kim Pan-gon.
Sebagai informasi, Stadion Bukit Jalil belakangan ini menjadi sorotan usai dijadikan venue untuk menggelar ajang Piala Merdeka 2023 bulan lalu.
Sebelum menggelar ajang Piala Merdeka itu, Putra Mahkota Johor Malaysia Tunku Ismail Sultan Ibrahim meresmikan wajah baru Stadion Bukit Jalil pasca dilakukan renovasi, termasuk pergantian rumput kelas dunia yakni Zeon Zoysia.
Namun sayang sehari setelah diresmikan, rumput di Stadion Bukit Jalil langsung rusak parah ketika melakoni pertandingan antara Timnas Malaysia versus India.
Bahkan, lapangan yang sama juga digunakan untuk partai final antara Malaysia dan Tajikistan, empat hari kemudian lapangan tersebut juga masih mengalami kerusakan.
Sontak keadaan tersebut menjadi bahan perbincangan dan membuat malu para pendukung Timnas Malaysia di media sosial.
Baca Juga: Rumput Langsung Rusak Sehari Diresmikan, Bikin Fans Malaysia Malu
Meski sempat bikin malu publik Malaysia, Kim Pan-gon baru-baru ini meminta pertandingan pertama timnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 tetap digelar di Stadion Bukit Jalil.
Dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Malaysia tergabung di Grup D bersama Oman, Kirgistan, dan Taiwan.
Menurut Kim Pan-gon, pertandingan yang berlangsung di Stadion Bukit Jalil akan memberikan banyak keuntungan bagi Harimau Malaya untuk meraih hasil positif di laga pembuka melawan Kirgistan.
Menindaklanjuti permintaan Kim Pan-gon tersebut, Tunku Ismail Sultan Ibrahim pun memberikan persetujuannya.
"PSM melalui pandangan dan masukan dari konsultan teknis dan kontraktornya memastikan kondisi lapangan kini lebih baik dibandingkan saat turnamen Piala Mereka bulan lalu," ujar Sekjen FAM Datuk Noor Azman Rahman sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Bernama.com.
Ia menambahkan, keputusan tetap bermain di Stadion Bukit Jalil juga mempertimbangkan faktor lain, terutama untuk memudahkan suporter Harimau Malaya.
"Dengan konfirmasi terbaru ini, segala persiapan jelang pertandingan akan terus digencarkan agar tetap sesuai jalur," ujarnya.
Baca Juga: Kim Pan-gon Maksa Laga Pertama Malaysia Tetap Digelar di Stadion yang Sempat Rusak Parah
Senada dengan Sekjen FAM, PSM juga menyambut baik keputusan tersebut.
Mereka sepakat untuk tetap berkomitmen memastikan lapangan berada dalam kondisi terbaik untuk Harimau Malaya dan berniat terus menjalin kerja sama dengan kontraktor dengan mengambil tindakan yang tepat.
"Setelah mempertimbangkan pandangan kontraktor rumput dan FAM melalui kunjungan bersama, kondisi lapangan kini lebih baik dibandingkan dua pertandingan sebelumnya dan dapat dimainkan," kata PSM dalam keterangannya.
"Masukan ini sudah disampaikan Menpora kepada Tunku Ismail Ibrahim."
"PSM mengucapkan terima kasih kepada Tunku Ismail yang telah menyetujui pertandingan pada 16 November digelar di Stadion Nasional."
Usai laga melawan Kirgistan, Skuad Harimau Malaya akan terbang ke Taiwan untuk menjalani laga kedua Grup D pada 21 November 2023.