Misteri Bayaran Fantastis Radja Nainggolan, Dulu Ketum PSSI Pernah Janjikan Regulasi Ini

By Eko Isdiyanto - Jumat, 1 Desember 2023 | 18:03 WIB
Figur pesepak bola keturunan Indonesia-Belgia, Radja Nainggolan, saat hadir dalam sesi jumpa pers di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (8/11/2023). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

Baca Juga: Pemain Berdarah Indonesia Ini Menyesal Nihil Trofi di Roma dan Keluhan Sikap Antonio Conte

Selain untuk menyelamatkan finansial klub, Erick Thohir juga menegaskan jika PSSI tak mau klub jor-joran mengeluarkan dana besar untuk satu atau dua pemain.

"Salah satu terobosan yang direncanakan tahun depan akan ada penetapan standar gaji dan standar pengeluaran klub.

"Ini untuk menyamakan supaya klub bisa berkompetisi dengan baik," ucap Erick Thohir pada Juni 2023 lalu.

"Kami tak mau klub jor-joran yang akhirnya membangkrutkan klub.

"Saya tidak mau, karena pondasi itu harus ada keberlanjutan, ini kenapa di musim depan kami perbaiki kualitas liga terlebih dahulu." imbuhnya.

Pembatasan gaji pemain dan pengeluaran klub ini sebelumnya sudah diterapkan oleh banyak kompetisi di Eropa dan dikenal dengan istilah salary cap.