Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menegaskan bahwa dirinya tak tertarik hengkang dari skuad Garuda dalam waktu dekat.
Beberapa waktu lalu, Shin sempat mengungkapkan kondisi yang membuat khawatir para penggemar sepak bola Tanah Air.
Dalam sebuah wawancara bersama salah satu media asal Korea Selatan, Shin berbicara perihal masa depannya di Indonesia.
Pelatih berusia 53 tahun tersebut mengungkapkan bahwa dirinya mendapat banyak tawaran dari negara lain untuk menjadi pelatih timnas.
Akan tetapi, saat ini dirinya masih memiliki kontrak bersama Tim Merah Putih.
Sebagai informasi, pelatih asal Korea Selatan itu masih akan membesut Asnawi Mangkualam dkk hingga Juni mendatang.
Namun, isu bahwa dirinya mendapat tawaran dari tim lain jelas membuat penggemar sepak bola Tanah Air ketar-ketir.
Kini, Shin mencoba untuk meluruskan informasi yang sudah menjadi bola panas tersebut.
Ia mengatakan bahwa beberapa waktu lalu ada isu yang menyebut dirinya siap membayar denda pemutusan kontrak dengan PSSI.
Baca Juga: Erick Thohir dan Shin Tae-yong Kompak Sangkal Isu Cabut dari Timnas Indonesia dan Latih Negara Lain
Terkait hal itu, Shin menegaskan bahwa dirinya tak pernah berpikir mengakhiri kontrak dengan PSSI.
Hanya saja, beberapa waktu lalu ia juga sempat menyinggung soal itu.
Saat wawancara bersama media Korea, Shin mengatakan bahwa ia harus membayar denda kepada PSSI andai meninggalkan timnas sekarang juga.
Ungkapan itulah yang kini menjadi bola panas di Tanah Air.
"Ada juga isu-isu bahwa saya bisa bayar denda (pemutusan) kontrak."
"Tapi sama sekali saya tak pernah berpikir demikian," ucap Shin, dikutip SuperBall.id dari Antara News.
Di lain sisi, Shin mengakui bahwa dirinya memang benar mendapat tawaran dari tim lain.
Akan tetapi, eks pelatih Timnas Korea Selatan itu menunjukkan rasa setianya pada Tim Merah Putih.
Menurut pengakuannya, Shin tak ada kepikiran untuk meninggalkan Sandy Walsh dkk dalam waktu dekat.
Baca Juga: Piala Asia U-23 2024 - Shin Tae-yong Pede Indonesia Lampaui 8 Besar
Bahkan ia tak pernah berpikir untuk melatih tim negara lain atau mengkhianati Timnas Indonesia.
"Selama saya menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia, saya akan berusaha semaksimal mungkin."
"Dan saat ini sering bertemu dengan Pak Erick untuk diskusi dan membicaraan perkembangan sepak bola Indonesia dan perpanjangan kontrak hingga 2027."
"Saya tida pernah tertarik satu persen pun untuk menjabat sebagai pelatih kepala negara lain."
"Jadi semoga tidak ada kesalahpahaman," tutupnya.
Shin sejatinya mendapat sudah dipersiapkan PSSI untuk tetap menjabat sebagai pelatih kepala timnas hingga 2027.
Namun dirinya harus mencapai satu target lainnya yang diberikan oleh PSSI.
Target tersebut adalah membawa Timnas U-23 Indonesia lolos ke 8 besar Piala Asia U-23 2024.
Baca Juga: Erick Thohir Sanjung Shin Tae-yong, Pertanda PSSI Perpanjang Kontrak?