Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Philippe Troussier harus memenuhi dua syarat penting agar kariernya di Timnas Vietnam tetap bertahan lebih lama lagi.
Seperti diketahui, Troussier seakan-akan menjadi musuh masyarakat di Vietnam.
Bagaimana tidak, di tangannya The Golden Star Warriors mengalami penurunan drastis.
Yang terbaru, tim asal Negeri Naga Biru gagal total di ajang Piala Asia 2024.
Mereka kalah bersaing dengan Irak, Jepang, dan bahkan sang rival abadi, yakni Timnas Indonesia.
Dari tiga laga yang mereka mainkan di ajang tersebut, Vietnam tak mampu meraup satu poin pun.
Walhasil, Nguyen Quang Hai dkk harus pulang lebih dulu dari ajang tersebut.
Kondisi itu jelas membuat penggemar sepak bola Negeri Naga Biru murka.
Pasalnya, Troussier dianggap menodai cerita manis yang sudah dibangun oleh pelatih terdahulu, yakni Park Hang-seo.
Baca Juga: Edy Rahmayadi Sebut PSSI Tak Perlu Galakkan Naturalisasi Lagi: Mending Bina Bibit Lokal
Berkat tangan dingin Park, Golden Star Warriors mampu menembus 8 besar Piala Asia 2019 silam.
Jelas prestasi yang sangat kontras jika dibandingkan dengan era Troussier.
Keterpurukan itu membuat Troussier mendapat desakan untuk mundur dari kursi kepelatihan.
Padahal, ia belum genap setahun menangani Golden Star Warriors.
Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) pun didesak untuk segera memecat pelatih berkebangsaan Prancis itu.
Kendati begitu, VFF masih menaruh rasa percaya pada eks pelatih Timnas Jepang dan Qatar tersebut.
Namun, Troussier harus memenuhu syarat tertentu agar kariernya panjang.
Salah satu media lokal Vietnam yaknk Bongda, mengatakan setidaknya ada dua syarat yang harus dipenuhi oleh Troussier.
Syarat pertama jelas, ia diharapkan bisa membawa timnya menaklukkan Timnas Indonesia.
Baca Juga: Gertakan Sandy Walsh ke Vietnam Bisa Bikin Philippe Troussier Dipecat
Seperti diketahui, Golden Star Warriors akan bertemu dengan skuad Garuda pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kedua tim itu akan bertarung sebanyak dua kali pada 21 dan 26 Maret 2024 mendatang.
Besar harapan VFF tim besutan Troussier membawa pulang 6 poin dari dua laga tersebut.
"Hasil buruk baru-baru ini sangat mengguncang kepercayaan penggemar terhadap pelatih Philippe Troussier," tulis Bongda dalam laporannya.
"Oleh karena itu, dua laga melawan Indonesia pada Maret mendatang akan menjadi titik balik yang mempengaruhi posisi pelatih asal Prancis tersebut."
"Tim Vietnam perlu meraih hasil bagus melawan Tim Garuda untuk menuntaskan target meraih tiket ke Piala Dunia ke-3 2026."
"Jika gagal, besar kemungkinan sang "Penyihir Putih" akan ditendang lebih awal," sambung mereka.
Tak hanya itu, Troussier juga diminta untuk mengembalikan beberapa pemain ke dalam skuadnya.
Seperti diketahui, pelatih berusia 68 tahun itu acap kali merombak skuadnya.
Baca Juga: Federasi Malaysia Pede, Korea Selatan Mustahil Bisa Dapatkan Kim Pan-gon Lagi
Memanggil pemain-pemain belia dan melengserkan nama-nama senior.
Jelang laga kontra Timnas Indonesia, ia diminta untuk membawa beberapa nama seperti Nguyen Chong Phuong dan Nguyen Hoang Duc.
"Pelatih Philippe Troussier sejak lama terlalu banyak melakukan perubahan pemain sehingga membuat masyarakat merasa hanya suka menggunakan pemain muda."
"Pemain berpengalaman berusia antara 25 dan 29 tahun, yang dianggap berada di puncak karir mereka, terus-menerus dipaksa untuk duduk di bangku cadangan atau jarang bermain untuk memberi ruang bagi bintang-bintang muda," jelas laporan tersebut.