Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
The Gunners, yang menikmati kembalinya ke panggung elite turnamen Eropa untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun, tak sabar untuk menyembuhkan luka lama melawan raksasa Jerman itu.
Dalam pertemuan terakhir mereka tahun 2017, Bayern mengalahkan Arsenal dengan agregat 10-2.
Kedigdayaan Bayern itu sepertinya sudah berakhir karena kini lebih lemah, meski ada tambahan Harry Kane bernilai 100 juta euro.
Sebentar lagi mereka akan kehilangan gelar Bundesliga untuk pertama kalinya dalam 12 musim, setelah melewatkan Piala Super dan DFB-Pokal.
Pertandingan Liga Champions ini adalah harapan terakhir Bayern untuk menjalani musim tanpa trofi yang tak terbayangkan, sementara bagi Arsenal akan menjadi langkah besar untuk meraih gelar ganda yang luar biasa.
Arsenal akan menyambut Bukayo Saka fit kembali setelah pemain sayap itu pulih dari cedera ototnya untuk menjadi starter, dan sempat mencetak gol melawan Brighton akhir pekan lalu.
Gabriel Magalhaes dan Jorginho memerlukan perawatan di lapangan saat menang 3-0 atas tim Liga Inggris itu, tapi berhasil melewati pertandingan tanpa cedera.
Pilihan utama pelatih Mikel Arteta datang di bek kiri, antara Oleksandr Zinchenko dan Takehiro Tomiyasu.
Di lini serang, Gabriel Jesus dan Gabriel Martinelli bersaing untuk menjadi starter.
Baca Juga: Usai Ditekuk Tim Promosi, Bayern Muenchen Minder Jumpa Arsenal di Liga Champions