Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Media Korea Selatan mengklarifikasi alasan mengapa Kim Sang-sik memilih pelatih yang tak dikenal fans untuk menjadi tangan kanannya di Timnas Vietnam.
Seperti diketahui, belum lama ini, Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) resmi menunjuk Kim Sang-sik sebagai pelatih kepala yang baru untuk skuad Golden Star Warriors.
Tak hanya menangani tim senior, ahli strategi asal Korea Selatan itu juga akan memimpin Timnas U-23 Vietnam.
Tak lama setelah Kim Sang-sik diresmikan, VFF kemudian mengumumkan bahwa Choi Won-kwon menjadi asisten pelatih di Timnas Vietnam.
Menurut laporan media Vietnam (Thethao247.vn), Choi Won-kwon merupakan sosok yang kurang dikenal oleh sebagian besar penggemar Prajurit Bintang Emas.
"Choi Won-kwon telah ditunjuk sebagai asisten pelatih Kim Sang-sik," tulis Thethao247.vn dalam laporannya.
"Banyak penggemar yang bertanya-tanya mengapa pelatih yang tidak dikenal ini dipilih."
Baca Juga: Takut Terjerumus ke Jejak Troussier, Federasi Vietnam Lakukan Satu Hal Khusus kepada Kim Sang-sik
Merespons terkait penunjukkan Choi Won-kwon sebagai asisten pelatih di Timnas Vietnam, surat kabar Korea (Nate.com) memberikan sebuah klarifikasi.
Secara khusus, surat kabar tersebut menjelaskan bahwa kehadiran Choi Won-kwon untuk membantu Timnas Vietnam lebih kuat di sektor pertahanan, mengingat dia berposisi sebagai bek kanan saat masih aktif bermain.
"Pelatih Kim Sang-sik ingin Choi Won-kwon menjadi asisten di tim nasional Vietnam untuk memperkuat taktik pertahanan," ungkap laporan Nate.
Faktanya, Choi Won-kwon merupakan pelatih termuda (40 tahun) yang pernah bekerja di Liga Korea Selatan.
Saat masih aktif bermain, ia pernah membela Timnas U-23 Korea Selatan mencapai babak perempat final Olimpiade Athena 2004.
Di Liga Korea Selatan, Choi Won-kwon bermain untuk sejumlah klub seperti FC Seoul, Jeju United, dan Daegu FC.
Setelah pensiun, Choi Won-kwon meniti karier di Daegu FC sebagai asisten pada tahun 2016 sebelum mengambil posisi pelatih kepala klub ini mulai November 2022 hingga akhir kontrak April 2024 kemarin.
Memiliki banyak kesamaan dalam operasi taktis dengan Kim Sang-sik, Choi Won-kwon diharapkan menjadi tangan kanan yang efektif bagi pelatih kepala baru Golden Star Warriors.
Rencananya, setelah menerima tugas dan sesuai penugasan pelatih kepala Kim Sang-sik, Choi Won-kwon akan langsung menghadiri pertandingan di Liga Vietnam untuk mengoordinasikan pemilihan pasukan sebagai persiapan FIFA Matchday Juni mendatang.
Dalam acara pelantikan dirinya, Choi Won-kwon merasa terhormat bisa bekerja di Timnas Vietnam dan berharap bisa mengembalikan kejayaan tim seperti saat dipimpin oleh pelatih legendaris Park Hang-seo.
"Saya sangat bersemangat meninggalkan Korea untuk menantang diri saya sendiri di wilayah Asia Tenggara," ungkap Choi Won-kwon.
"Saya merasa terhormat bisa mulai bekerja dengan tim nasional Vietnam berdasarkan fondasi yang diciptakan oleh pelatih senior Park Hang-seo dan Lee Young-jin."
"Saya akan mencoba yang terbaik untuk membantu sepak bola Vietnam kembali ke puncaknya."
Bersama Timnas Vietnam, Kim Sang-sik dan Choi Won-kwon dalam waktu dekat akan meneruskan perjuangan di ajang putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Saat ini, Vietnam berada di peringkat tiga klasemen sementara Grup F dengan mengantongi 3 poin dari empat pertandingan yang dimainkan.
Mereka terpaut empat angka dari Timnas Indonesia di posisi dua klasemen, dan tertinggal 9 poin dari Irak di urutan teratas yang telah memastikan diri lolos ke babak kualifikasi berikutnya.
Di laga perdana, Vietnam sempat mengawali turnamen dengan cukup baik usai mengalahkan Filipina 2-0.
Sayangnya, dalam tiga laga berikutnya, skuad yang ketika itu diasuh oleh Philippe Troussier harus menelan kekalahan beruntun.
Usai kalah 0-1 dari Irak, Vietnam juga tumbang dua kali berturut-turut melawan Timnas Indonesia dengan skor 0-1 dan 0-3.
Buruknya hasil pertandingan tersebut membuat VFF dan Philippe Troussier sepakat untuk mengakhiri kontrak lebih awal.
Kini, Vietnam diharapkan bisa menyapu bersih kemenangan dalam dua laga tersisa di Grup F.
Anak asuh Kim Sang-sik dijadwalkan bakal menjamu Filipina terlebih dahulu pada 6 Juni 2024, setelah itu bertandang ke markas Irak lima hari berselang (11 Juni 2024).