Saga Korupsi PSSI-nya Malaysia, Respons Sekjen FAM Usai Tuduhan KPK Tak Terbukti

By Eko Isdiyanto - Kamis, 30 Mei 2024 | 17:32 WIB
Sekjen FAM Noor Azman Rahman yakin pembelian tiket Timnas Malaysia vs Kepulauan Solomon akan meningkat tajam di menit akhir jelang pertandingan. (BERNAMA.COM)

SUPERBALL.ID - Kasus korupsi dalam pusaran carut-marut sepak bola Malaysia semakin mencoreng nama federasi, beruntung tuduhan KPK lokal setempat tak terbukti.

Sepak bola Malaysia sedang tidak baik-baik saja, di balik kemelut permasalahan di tim nasional ternyata ada kasus besar yang melibatkan federasi.

Komisi Anti Korupsi Malaysia (MACC) sebelumnya menuduh Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) terlibat dalam kasus korupsi proyek wisma atlet.

PSSI-nya Malaysia dinilai telah melakukan penyalahgunaan anggaran untuk penyelenggaraan proyek National Training Centre (NTC).

Kasus ini sempat menampar wajah FAM, membuat publik Negeri Jiran merasa prihatin dengan kondisi yang melibatkan federasi sepak bola mereka.

Hingga pihak federasi pun dibuat lega usai FAM dinyatakan bebas dari tuduhan korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan terhadap proyek NTC.

Dilansir SuperBall.id dari Berita Harian, Wakil Jaksa Penuntut Umum mengumumkan bahwa kasus tersebut diperlakukan sebagai No Further Action (NFA).

Atas keputusan itu, Datuk Noor Azman Rahman selaku Sekjen FAM mengaku bersyukur dan lega terbebas dari kasus yang menyeret instansinya.

Kasus ini diketahui sudah berjalan selama dua bulan lebih, selama itu Noor Azman mengaku pihaknya kooperatif dan taat dengan hukum yang berlaku.

Baca Juga: Malaysia Dirundung Nasib Buruk Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bomber Andalan Terpaksa Dicoret