Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Soal Kegagalan Italia di Euro 2024, Pelatih Legendaris AC Milan Sebut Luciano Spalletti Jadi Korban

By Dwi Aryo Prihadi - Senin, 8 Juli 2024 | 17:06 WIB
Incar kemenangan di Kualifikasi Euro 2024, timnas Italia diminta Luciano Spalletti tak boleh arogan saat melawan Malta, musuh yang berposisi lebih rendah dari timnas Indonesia pada daftar FIFA. (TWITTER.COM/AZZURRI)

Mantan pelatih AC Milan itu menilai Spalletti hanya menjadi korban karena tidak memiliki cukup waktu membangun tim.

Alih-alih menyalahkan Spalletti, Sacchi mengkritik Liga Italia yang menghadirkan banyak pemain asing.

"Spalletti adalah korban, dan dia punya keberanian untuk turun tangan," kata Sacchi, dikutip SuperBall.id dari Football-italia.net.

“Dia pelatih yang hebat, tetapi sayangnya, Italia tidak pernah memiliki gaya bermain yang jelas."

Baca Juga: Bola Berwarna Perak untuk Semifinal dan Final Euro 2024 Resmi Diluncurkan

"Belanda, Inggris, Brasil, Argentina dan Uruguay yang punya gaya, kami tidak pernah punya gaya permainan."

"Kami selalu mencoba mengelabui lawan. Spalletti tidak punya cukup waktu," tambahnya.

“Terlalu banyak pemain asing,” lanjut Sacchi.

“Ketika banyak pemain asing bergabung ke Liga Italia di masa lalu, tim nasional langsung mengalami penurunan."

"Mengapa kami hanya meraih sedikit kemenangan di Eropa?"