Manajer Borneo FC U-19 Awang Darmawan Zakaria memprotes kinerja wasit Adi Kristiawwan serta dua asistennya, Chairul Barriyah dan Ariffuddin Wicsono.
Awang menilai kepemimpinan wasit tidak bagus karena membiarkan pertandingan Borneo FC kontra PSM Makasssar di Stadion Segiri, Minggu (13/8/2017) berlangsung keras.
"Kami kecewa wasit tidak tegas, beberapa kali mereka membiarkan pertandingan menjurus ke kasar, itu bisa membahayakan pemain junior," kata Awang, dikutip SuperBall.id dari kaltim.tribunnews.com, Rabu (16/8/2017).
Manajemen Borneo FC U-19 sudah melayangkan nota protes terkait Adia dan dua asistennya.
Dalam protes itu, Awang juga melaporkan penglihatan Adi yang kabur.
Beberapa kali pihak Borneo FC melihat gestur wasit Adi menghusap mata dan berkedip.
Imbasnya, Adi menganulir gol Borneo FC U-19 di babak kedua.
"Berdasarkan rekaman pertandingan yang kami miliki tidak ada pelanggaran yang terjadi sebelum proses gol tercipta," kata Awang.
Dianulirnya satu gol Borneo FC membuat hasil pertandingan 1-1 melawan PSM.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | kaltim.tribunnews.com |
Komentar