Kewenangan Djadjang Nurdjaman di PSMS Medan sepertinya tak lagi seratus persen.
Hal ini ditegaskan CEO PSMS Medan, Dodi Taher.
Pelatih yang akrab disapa Djanur itu disebut tak bakal bekerja sendirian saat pembentukan skuat Ayam Kinantan di putaran kedua kompetisi.
Djanur hanya bisa merekrut pemain anyar setelah berkonsultasi dengan manajemen dan sejumlah legenda tim yang ditunjuk oleh klub.
(Baca Juga: Inilah Buktinya Persija Jakarta Jago di Kandang Lawan)
Dodi membela diri bahwa hal ini bukan mengebiri kewenangan Djanur sebagai pelatih kepala.
“Sebenarnya ini kan tidak merugikan Djadjang Nurdjaman. Malah membantu meringankan bebannya memikirkan PSMS,” kata Dodi.
“Kami tentu tidak akan biarkan PSMS kalah. Kami harus cepat membenahi."
"Soal pemain ini, nanti kami harus sama-sama memutuskan. Dia tidak boleh sendiri lagi. Harus ada koordinasi,” tambahnya.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar