Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Setelah Dikalahkan Madura United, Ini Tekad Selangor FA Saat Hadapi Persija

By BolaSport - Rabu, 5 September 2018 | 17:34 WIB
Gelandang Madura United, Zah Rahan, berusaha melewati pemain Selangor FA, Evan Dimas, dalam laga uji coba, Selasa (4/9/2018).
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Gelandang Madura United, Zah Rahan, berusaha melewati pemain Selangor FA, Evan Dimas, dalam laga uji coba, Selasa (4/9/2018).

Selangor FA tidak ingin kembali meraih hasil buruk dalam lawatannya ke Indonesia.

Setelah kalah dengan skor 1-4 dari Madura United, Selasa (4/9/2018), Selangor FA bertekad untuk memberi perlawanan sengit di laga uji coba kontra Persija Jakarta.

Setelah menjajal kemampuan Madura United pada Selasa (4/9/2018) malam, Selangor FA bakal berjumpa Persija pada Kamis (6/9/2018).

Selangor optimistis bisa memberikan perlawanan terbaik dan mengimbangi permainan Macan Kemayoran.

(Baca Juga: Latihan Perdana untuk Persiapan Piala AFF 2018, Keisuke Honda Ingin Ubah Gaya Main Kamboja)

“Selangor akan memberikan perlawanan sengit dan kami tidak akan memberi ruang untuk para pemain Persija. Ini akan menjadi permainan imbang antara Selangor lawan Persija,” ucap pelatih Selangor FA, Muhammad Nazliazmi.

Pada laga melawan Persija, Nazliazmi, berjanji akan menurunkan skuat yang berbeda dibanding saat melawan Madura United.

Nazliazmi akan menurunkan para pemain utama. Beberapa pemain yang dicadangkan di Madura mungkin akan diturunkan sejak awal.

Pemain inti Selangor yang tidak tampil sejak menit awal di laga kontra Madura United antara lain, William Pacheco, Evan Dimas Darmono, dan Rufino Segovia.

Kemungkinan tiga pemain tersebut bakal dimainkan saat jumpa Persija Jakarta.

(Baca Juga: Striker AS Roma Anggap Real Madrid, Barcelona, dan Manchester City Sama Saja)

“Kita tahu bahwa Persija adalah tim yang baik. Tim yang top di liga Indonesia dan kami akui itu. Kami akan siapkan skuat yang lebih bagus dan kami juga akan siapkan taktik yang lebih rapi dari melawan Madura United,” ucap Nazliazmi.

Persija punya banyak pemain bintang, bukan hanya terkenal tapi juga punya banyak pemain yang memang punya kualitas bagus. Tapi, Selangor juga bagus dan ini akan jadi duel seimbang,” tandas Nazliazmi.

 

Akan tetapi, peribahasa bahwa mempertahankan lebih sulit daripada mendapatkan, harus dilalui oleh pihak pemerintah. Kesuksesan yang diraih Indonesia di rumah sendiri memang banyak terlahir dari cabang-cabang non-Olimpiade, seperti pencak silat dan paralayang. Karena itu, Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, akan mengingatkan Komite Olimpiade Indonesia (KOI), untuk mulai melobi agar cabang andalan Indonesia tetap dipertandingkan di AG 2022 di Hangzhou, China. Imam sadar bahwa kekuatan Indonesia ada di pencak silat yang mempersembahkan 14 emas di AG 2018. Hal senada diungkapkan Chef de Mission (CdM) Indonesia, Syafruddin. Ia meyakini bahwa pencak silat masih akan dipertandingkan di Hangzhou. Apakah cabor Pencak Silat wajib masuk ke dalam cabor yang dipertandingkan di Olimpiade Tokyo 2020 dan Asian Games 2022 ? Bagaimana menurut BOLAmania? #SemuaUntukIndonesia

Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Gangga Basudewa
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X