Sriwijaya FC akan menghadapi laga terakhir Liga 1 2018 kontra tuan rumah Arema FC pada Minggu (9/12/2018) dengan iming-iming Rp400 juta agar Laskar Wong Kito mengalah.
Laga tersebut sangat krusial bagi Sriwijaya FC, karena bila kalah melawan Arema FC, dipastikan akan degradasi.
(Baca Juga: Mantan Presiden Sriwijaya FC Blak-blakan Komentari Pengaturan Skor)
Laga terakhir Liga 1 2018 atau pekan ke-34 itu nantinya akan digelar serentak, namun ternyata Sriwijaya FC mendapat gangguan non-teknis.
Sebelumnya dikabarkan kapten Sriwijaya FC, Yuu Hyun-koo, mendapatkan tawaran Rp400 juta asal timnya mengalah pada laga kontra Arema FC.
Hal itu dibenarkan oleh manajer Sriwijaya FC, Ucok Hidayat, dan langsung melapor ke manajemen.
“Betul (adanya iming-iming Rp400 Juta ke Yuu Hyun-koo), dan sudah kami laporkan ke manajemen Sriwijaya FC juga,” ujarnya dilansir BolaSport.com dari Sripoku.
Ucok Hidayat ingin para pemainnya bisa bekerja secara jujur, dan tidak mencederai sepak bola Indonesia.
(Baca Juga: Bali United Vs Persija - Demi Mimpi Anaknya, Orang Tua Haringga Sirla Nonton Langsung ke Pulau Dewata)
Untuk memotivasi pemain, Ucok menjelaskan, manajemen sudah menyiapkan bonus yang lumayan besar.
“Kita harus membangun tekad bersama untuk maju menghadapi laga akhir penentuan ini dengan semangat untuk menang, dan disiapkan juga bonus yang tidak mengecewakan untuk tambahan motivasi,” tuturnya.
Sriwijaya FC saat ini berada di peringkat ke-14 dengan koleksi 39 poin dari 33 laga yang sudah berjalan.
Tim berjuluk Laskar Wong Kito itu hanya berada dua strip dari tim yang berada di zona degradasi.
Jika kalah dari Arema FC, Alberto Goncalves dkk berpeluang disalip oleh Perseru Serui dan Mitra Kukar.
Perseru dan Mitra Kukar sendiri berada di peringkat ke-16 dan 15 dengan koleksi 39 poin.
View this post on InstagramKlasemen sementara Go-Jek Liga 1 pekan 33 hingga Minggu (2/12). __ #GoJekLiga1 #Liga1KitaSatu
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar