Indra Sjafri Dipusingkan oleh Cederanya Dua Pemain Timnas U-22 Indonesia

SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, dipusingkan dengan cederanya dua pemain, Hanif Sjahbandi dan Marinus Wanewar.

Kedua pemain tersebut cedera ketika melakoni game internal Timnas U-22 Indonesia di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (2/2/2019).

Sejatinya, selepas melangsungkan game internal, Indra Sjafri akan mencoret empat pemain Timnas U-22 Indonesia.

Akan tetapi dengan cederanya Hanif Sjahbandi dan Marinus Wanewar, ia belum berani memutuskan untuk mengerucutkan jumlah pemain yang saat ini diikuti oleh 30 nama.

Baca juga:

• PSSI Umumkan Jajaran Komite Ad Hoc Integritas, Ada Badrodin Haiti
• Ini Cara Kerjasama Satgas Antimafia Bola dengan Komite Ad Hoc Integritas

"Mungkin hari ini kami akan berdiskusi dahulu dengan para pelatih apakah bagaimana hasilnya pada beberapa hari ke depan," kata Indra Sjafri di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (2/2/2019).

"Karena ada beberapa pemain kami yang mengalami cedera yakni Hanif Sjahbandi dan Marinus Wanewar," ucap Indra Sjafri menambahkan.

Pada sesi game internal hari ini, Indra Sjafri memuji perkembangan signifikan dari Bagas Adi dkk.

Bermain selama 2x45 menit, ia melihat fisik anak-anak asuhnya sudah kembali normal setelah berlatih selama tiga pekan.

"Selain kemajuan dari segi fisik, secara taktikal pemain juga sudah mulai memahami apa yang kami latih selama seminggu ini," kata Indra Sjafri.

"Nanti kami coba pada minggu selanjutnya ketika melawan Bhayangkara FC dan Arema FC," ucap pelatih asal Sumatera Barat tersebut.

Timnas U-22 Indonesia menggelar dua laga uji coba sebagai persiapan berlaga di Piala AFF U-22 2019.

Laga pertama menghadapi Bhayangkara FC di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (6/2/2019).

Sementara pertandingan kedua akan berjumpa Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (10/2/2019).

Hasil dua uji coba nanti membuat Indra Sjafri akan memutuskan 23 nama pemain untuk dibawa ke Piala AFF U-22 2019 yang digelar pada 17-28 Februari mendatang di Kamboja.