Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Polisi: Joko Driyono Aktor di Balik Perusakan Dokumen di Kantor Komdis PSSI

By BolaSport - Sabtu, 16 Februari 2019 | 14:25 WIB
Joko Driyono
Kompas.com / Rindi Nuris Velarosdela
Joko Driyono

SUPERBALL.ID - Kepolisian menyatakan bahwa, Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono adalah aktor intelektual di balik perusakan dokumen di Kantor Komisi Disiplin PSSI beberapa waktu lalu.

Akhir Januari 2019 Satgas Antimafia Bola melakukan penggeledahan di beberapa lokasi untuk mengusut praktek kotor dalam sepak bola nasional.

Dimulai dari Kantor PSSISatgas Antimafia Bola kemudian beranjak menggeledah Kantor PT LIB dan Kantor Komisi Disiplin (Komdis).

Di kantor Komdis, Satgas Antimafia Bola mendapati serpihan-serpihan kertas yang disinyalir berasal dari dokumen yang dihancurkan.

Baca Juga : Joko Driyono Tak Melanggar Statuta PSSI tapi Menyalahi Aturan FIFA

Bermula dari kejadian itu, Satgas Antimafia Bola mengembangkan investigasi dan menetapkan tiga tersangka, Muhammad Mardani Mogot alias Dani sopir Joko Driyono, Musmuliadi alias Mul petugas kebersihan di PT Persija, dan Abdul Gofur petugas kebersihan di PSSI.

Dari pemeriksaan ketiga tersangka itu, polisi kemudian melakukan penggeledahan di apartemen Joko Driyono di Taman Rasuna, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (14/2/2019).

Polisi menyita sejumlah 75 barang bukti dari kediaman Jokdri yang kemudian diperiksa lebih jauh.

Pada Jumat (15/2/2019), status Jokdri ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian karena kasus perusakan dokumen.


Editor : Aulli Reza Atmam
Sumber : BolaSport. com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.